POSKOTA.CO.ID - Apakah Anda sering menerima ancaman dari debt collector (DC) pinjaman online (pinjol) yang akan datang ke rumah jika Anda tidak segera membayar? Biasanya, itu hanya gertakan belaka.
Debt collector pinjol tidak akan pernah datang ke rumah Anda hanya karena beberapa faktor penting, seperti status ilegal, biaya operasional yang tinggi, dan jumlah nasabah yang terlalu banyak.
Ancaman mereka hanyalah cara untuk menakut-nakuti Anda agar membayar hutang dengan cepat.
Berikut lima alasan mengapa DC pinjol tidak akan pernah datang ke rumah Anda. Mari simak.
Pinjol Ilegal Takut Dilaporkan
Jika aplikasi pinjol tempat Anda meminjam tidak terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan), maka statusnya ilegal.
DC dari pinjol ilegal pasti tidak akan berani datang ke rumah nasabah, karena mereka bisa langsung ditangkap jika dilaporkan.
Sudah banyak kejadian penggerebekan kantor-kantor pinjol ilegal oleh polisi, dan ini membuat mereka takut untuk bertemu langsung dengan nasabah.
Penagih Pinjol Bukan Karyawan Resmi
Biasanya, penagihan pinjo ilegal dilakukan oleh pihak ketiga, bukan karyawan pinjol langsung.
Karena mereka bukan bagian dari perusahaan, mereka tidak mendapatkan gaji tetap.
Tidak ada juga biaya operasional untuk melakukan penagihan langsung ke rumah nasabah, sehingga mereka tidak akan mengeluarkan uang sendiri hanya untuk menagih hutang kecil dengan risiko yang tinggi.
Biaya Operasional yang Tinggi
Menagih hutang ke rumah nasabah memerlukan biaya yang besar, seperti transportasi, bensin, dan ongkos perjalanan.
.png)
