Artinya: "Aku niat sholat sunnah Istisqa' dua rakaat dengan menghadap kiblat sebagai makmum/ imam, karena Allah Ta'ala.
Tata Cara Sholat Istisqa
Waktu terbaik untuk melakukan salat Istisqo ialah pada pagi hari atau sama waktunya seperti melaksanakan salat Idul Fitri dan Idul Adha.
Pelaksanaan ibadah salat Istisqo dapat dilakukan pada sore hari, kecuali dilaksanakan pada waktu menyeramkannya salat yakni pada titik tertinggi Matahari di langit atau ketika tenggelamnya matahari.
Tata cara sholat Istisqa:
- Imam serta jamaah berkumpul pada sebuah tempat atau lapangan untuk melaksanakan ibadah salat Istisqo secara berjamaah.
- Setelah waktu yang ditentukan, imam dan jamaah bersiap melakukan salat dengan membaca niat terlebih dahulu.
- Seperti layaknya salat Idul Fitri dan Idul Adha, rakaat pertama imam dan jamaah akan melakukan takbir sebanyak 7 Kali sementara di rakaat kedua akan dilakukan sebanyak 5 kali.
- Setelah itu dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek
- Dilanjutkan dengan gerakan salat seperti biasa yakni rukuk, i'tidal, sujud, duduk diantara dua sujud dan melanjutkan ke rakaat kedua
- Pada rakaat kedua, Imam serta jamaah lakukan gerakan tahiyat akhir dengan membaca bacaan tahiyat tasyahud dan sholawat sama seperti gerakan salat wajib biasanya.
- Ditutup dengan kedua salam sebelum yang diikuti oleh seluruh jamaah.
- Setelah salat Imam akan memberikan sedikit khutbah sebanyak dua kali kepada para jamaah.
Dalam khutbahnya khotib atau Imam mengajak para jamaahnya untuk bertaubat kepada Allah SWT saya memohon ampun kepada setiap perbuatan yang dilakukan.
Imam mengajak kepada seluruh jamaah yang hadir untuk banyak beristighfar dan beribadah kepada Allah SWT maha pencipta agar diturunkan Rahmat termasuk curahan air hujan.
Mengikuti ajaran Rasulullah SAW, pada sepertiga khutbahnya Imam akan membelakangi jemaah dan mengajak untuk berdoa bersama.
Selanjutnya, khatib mengubah posisi surbannya dengan meletakkan secara terbalik yang di atas dibalik ke bawah, serta yang kanan dibalik ke kiri dan sebaliknya. Istilah ini disebut dengan tahwil dan tankis.
Dengan dilaksanakannya ibadah sholat Istisqo serta memperbanyak beristighfar kepada Allah SWT diharapkan segera diberikan Rahmat dan hidayah kepada para umatnya.
Sekaligus diturunkannya curah hujan agar kondisi kekeringan yang melanda wilayah tersebut cepat berkurang.
Laksanakanlah ibadah ini bersama dengan masyarakat di sekitar sebagai bentuk permohonan kepada Allah SWT yang Maha Kuasa menurunkan rahmatnya.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.