3. Cek Skor Kredit Anda
Beberapa aplikasi pinjaman online menggunakan skor kredit sebagai acuan penentuan bunga. Semakin baik skor kredit anda, semakin rendah bunga yang ditawarkan.
Anda bisa mengecek skor kredit secara gratis melalui lembaga kredit seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau aplikasi finansial yang sudah terverifikasi.
4. Bandingkan Bunga dari Berbagai Platform
Jangan tergesa-gesa dalam memilih pinjaman online. Gunakan situs pembanding bunga seperti Cermati atau Kredibel untuk melihat perbandingan bunga di berbagai platform.
Situs ini akan membantu anda menemukan pinjaman dengan bunga terendah sehingga anda tidak terjebak dengan bunga yang melonjak tinggi.
5. Gunakan Kalkulator Bunga Pinjol
Kalkulator pinjaman online dapat memberikan gambaran jelas tentang total biaya pinjaman anda, aplikasi ini akan membantu anda.
Cara mengetahui besaran bunga yang harus dibayar serta simulasi pembayaran. Anda bisa menggunakan kalkulator di situs seperti CekAja.com atau Pinjaman24.
6. Perhatikan Tanggal Jatuh Tempo
Salah satu alasan bunga pinjol bisa melonjak tinggi adalah keterlambatan pembayaran. Selalu perhatikan tanggal jatuh tempo pinjaman anda, dan usahakan untuk membayar tepat waktu.
Beberapa pinjaman online memberlakukan denda keterlambatan yang cukup besar, yang akhirnya meningkatkan bunga pinjaman.
