POSKOTA.CO.ID - Selamat nama dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang ada di e-KTP berhasil dipilih pemerintah menjadi penerima saldo dana Rp2.400.000 dari subsidi bansos Program Keluarga Harapan (PKH) 2024 via BRI.
Saat ini pemerintah telah memilih nama dan NIK yang ada pada e-KTP pendaftar bansos PKH 2024.
Pemilihan dilakukan oleh pemerintah melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Pendataan dilakukan oleh pemerintah bertujuan agar bantuan dapat diterima sesuai target yaitu masyarakat kurang mampu secara finansial di Indoensia.
Dengan adanya penyaluran bansos PKH 2024, masyarakat diharapkan dapat menggunakan uang elektronik dengan bijak untuk membeli kebutuhan.
Dana bansos sebesar Rp2.400.000 diberikan khusus kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) kategori penyandang disabilitas berat dan lansia selama satu tahun.
Pencairan dilakukan oleh pemerintah terbagi menjadi empat tahapan. Setiap tahapnya, KPM kategori penyandang disabilitas berat dan lansia menerima bantuan sebesar Rp600.000.
Pada bulan September 2024 penyaluran telah tiba pada tahap ketiga dari total empat tahapan yang ada.
Jadwal Pencairan Subsidi Bansos PKH 2024
- Tahap pertama bulan Januari hingga Maret 2024.
- Tahap kedua bulan April hingga Juni 2024.
- Tahap ketiga bulan Juli hingga September 2024.
- Tahap keempat bulan Oktober hingga Desember 2024.
Kini pencairan sedang difokuskan oleh pemerintah melalui Rekening Himbara berjenis BRI.
KPM bisa melakukan pengecekan status pencairan melalui situs Kemensos RI untuk mengetahui progres penyaluran dana.
Cara Cek Status Pencairan Subsidi Bansos PKH 2024
- Buka laman https://cekbansos.kemensos.go.id/.
- Masukan wilayah penerima manfaat, yakni Provinsi, Kab/Kota, Kecamatan dan Desa.
- Masukan nama Anda, sesuaikan dengan KTP.
- Ketik kode chapta yang tertera di layar.
- Lalu, klik 'Cari Data'.
- Cek Bansos akan memunculkan data Anda jika Anda termasuk Nama Penerima Manfaat atau penerima bansos.
Penerima tentunya akan mendapat manfaat yang besar tidak hanya uang saja dari subsidi bansos PKH 2024.
