Hati-hati! Ini Makanan Sehat namun Berbahaya Bagi Ginjal, Simak Penjelasannya di sini

Senin 09 Sep 2024, 21:20 WIB
Ini makanan sehat dan dianjurkan namun berbahaya bagi organ vital ginjal menurut penjelan dr Saddam Ismail. (Pinterest)

Ini makanan sehat dan dianjurkan namun berbahaya bagi organ vital ginjal menurut penjelan dr Saddam Ismail. (Pinterest)

POSKOTA.CO.ID - Tidak semua makanan yang dianggap sehat selalu dianggap baik untuk semua organ tubuh, termasuk ginjal.

Bagi Anda yang memiliki masalah atau ingin menjaga kesehatan ginjal, ada beberapa makanan yang sebenarnya sehat namun bisa berdampak buruk bagi ginjal jika dikonsumsi secara berlebihan.

Dr Saddam Ismail yang dikenal sebagai seorang pemerhati sekaligus influencer bidang kesehatan menjelaskan terdapat beberapa makanan sehat yang memiliki dampak buruk hingga berbahaya bagi kesehatan ginjal.

Penjelasan tersebut diungkapkan oleh dirinya pada sebuah video yang diunggah pada channel Youtube pribadinya.

Ingin mengetahui penjelasan lengkapnya? Simak artikel ini sampai habis.

Penyebab Penyakit Pada Ginjal

Dr Saddam mengatakan banyak dari pasiennya yang mengalami penyakit pada organ vital seperti ginjal karena riwayat diabetes, tekanan darah tinggi serta tidak meminum obat secara rutin.

Anggapan mengenai kondisi yang sudah kembali sehat dan bugar sehingga mereka tidak lagi mengkonsumsi obat tersebut secara terus-menerus.

Dokter Sadam menyayangkan tindakan tersebut karena dengan mengkonsumsi obat yang telah ditentukan dosisnya dapat membantu tubuh mengontrol kadar gula darah atau kesehatan diri Anda.

Makanan yang Sebaiknya Dihindari

Berikut ini beberapa makanan yang sebaiknya dihindari Jika anda memiliki riwayat penyakit pada organ ginjal.

1. Pisang

Buah pertama yang sebaiknya dihindari oleh anda jika menderita penyakit ginjal ialah pisang.

Dokter Saddam mengatakan bahwa di dalam pisang terdapat sebuah senyawa yang bernama kalium yang sangat tinggi dan kemungkinan dapat mengakibatkan dampak buruk bagi penderita penyakit ginjal.

Berita Terkait
News Update