POSKOTA.CO.ID - Ketika Anda menginstal aplikasi pinjaman online (pinjol) ilegal, sering kali Anda diminta untuk mengakses izin berbagai data di perangkat, mulai dari nomor Hp di kontak, file, hingga foto pribadi.
Jika hal tersebut terjadi, aplikasi pinjol ilegal bisa saja mengakses dan menyadap data di ponsel Anda, termasuk nomor Hp di kontak yang ada di dalamnya.
Selain itu, ini juga bisa menjadi pintu masuk bagi debt collector (DC) pinjol ilegal untuk menggunakan data Anda secara sembarangan, seperti meneror atau bahkan menyebarluaskan informasi kepada pihak ketiga.
Namun, penting untuk diingat bahwa panik bukanlah solusi. Ada beberapa langkah penting yang dapat Anda ambil untuk melindungi diri dan data pribadi dari jeratan DC pinjol ilegal.
Mari lihat langkah-langkah detail yang perlu Anda ambil untuk melindungi data pribadi agar mengatasi masalah pinjaman online ilegal.
Hal-Hal untuk Melindungi Data dari Penyadapan DC Pinjol
Dikutip Poskota dari Kanal YouTube Fintech ID, pada Sabtu, 7 September 2024, adapun beberapa hal-hal yang harus segera dilakukan untuk melindungi data apabila DC Pinjol menyadap nomor Hp di kontak Anda.
1. Hubungi Semua Kontak Anda
Bagi Anda yang saat ini sedang menghadapi masalah gagal bayar di pinjol ilegal, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menghubungi semua kontak di ponsel Anda.
Mengapa ini penting? Saat Anda menginstal aplikasi pinjol ilegal, aplikasi tersebut biasanya meminta izin untuk mengakses semua data di perangkat Anda, termasuk nomor-nomor kontak.
Hal ini memungkinkan pihak pinjol untuk melakukan tindakan yang bisa merugikan Anda, seperti menyebarluaskan informasi pribadi atau melakukan penipuan.
Segera kirimkan pesan broadcast via WhatsApp atau metode komunikasi lainnya untuk memberi tahu kontak Anda tentang situasi yang sedang Anda hadapi.
Ini bertujuan agar mereka tidak terkejut jika mereka tiba-tiba menerima pesan atau telepon yang mencurigakan dari DC pinjol.