POSKOTA.CO.ID - Seusai viral di media sosial yang memperlihatkan bodyguard Atta Halilintar yang melakukan pengancaman kepada para awak media.
Menanggapi hal tersebut, akhirnya Aliansi Jurnalis Video (AJV) melaporkan bodyguard Atta Halilintar tersebut atas tuduhan dugaan pengancaman.
Laporan telah diserahkan pada Kamis, 5 September 2024 malam kemarin kepada Polres Jakarta Selatan.
Hal ini diungkapkan oleh penasihat hukum pelapor, Deolipa Yumara mengatakan bahwa kliennya melaporan ajudan dari YouTuber ternama tersebut.
"Saya mendampingi Aliansi Jurnalis Video (AVJ) kebetulan saya kuasa hukumnya," ucap Deolipa yang dikutip Poskota pada Jumat, 6 September 2024.
Ia juga mengatakan bahwa apa yang dilakuan oleh pria berbadan tegap itu teah masuk ke ranah pengancaman kepada awak media.
"Ini memang semacam pengancaman terhadap wartawan atau orang yang sedang memberitakan," katanya.
Menurutnya, hal yang dilakukan ajudan tersebut tidak dapat dibenarkan karena sangat berdampak oleh mereka yang berprofesi sebagai wartawan.
"Ini dampaknya luas, jangan sampai ada lagi ancama-ancaman dari pihak-pihak yang
mengancam profesi wartawan," ucapnya.
Bodyguard Atta Halilintar tersebut akibat dari perlakuannya terancam Pasal 336 KUHP dan Undang-Undang Pers.
Diketahui, berawal dari kejadian bodyguard itu mengawal Atta Halilintar dan sang istri, Aurel Hermansyah saat berada di Polres Jakarta Selatan.
