Bobby pun melaporkan dirinya memiliki hutang sebesar Rp1,5 miliar. Namun dalam laporan tersebut tidak dirinci hutangnya itu dalam bentuk apa dan kemana saja.
Beberapa hari terakhir nama Bobby terseret dan viral setelah adik iparnya, Kaesang Pangarep yang menggunakan fasilitas mewah Pesawat Jet Pribadi untuk ke Amerika Serikat bersama istrinya, Erina Gudono.
Seperti diketahui harga sewa perjamnya pesawat tersebut mencapai ratusan juta rupiah. Sedangkan perjalanan ke Amerika Serikat membutuhkan waktu hampir 24 jam. Bila ditotal satu kali perjalanan menghabiskan biaya sampai miliaran rupiah.
Menanggapi hal ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan terlebih dahulu mengumpulkan bahan terkait penggunaan jet pribadi oleh Bobby Nasution yang juga Wali Kota Medan tersebut.
"Yang jelas terkait subjek saudara B ini masih dikumpulkan bahan-bahannya dari Direktorat Gratifikasi kita tunggu saja hasilnya," terang Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu 4 September 2024 malam.
Disinggung apakah Bobby akan diundang ke Kantor KPK untuk menjalani klarifikasi atau tidak. Tessa belum bisa memastikan hal itu.
Namun ditegaskan Tessa proses klarifikasi bisa dilakukan dengan banyak cara terhadap pejabat yang juga Wali Kota Medan tersebut.
"Bisa diundang, datang ke sini atau seandainya posisinya di luar kita bisa melalui zoom karena sekarang era digital ya lebih mudah dan tidak memakan biaya yang tidak terlalu banyak," beber Tessa.
Dibeberkan Tessa, proses di Direktorat Gratifikasi merupakan bagian dari pencegahan tindak pidana korupsi (tipikor), bukan penindakan.
"Jadi, bagi saudara B ya kami mengapresiasi apabila sudah ada klarifikasi dan mungkin nanti Direktorat Gratifikasi akan ada yang menghubungi lah untuk menindaklanjuti," terangnya.