Pemkot Cimahi Kampanyekan Gerakan Nasional Aksi Bergizi Atasi Anemia pada Remaja

Rabu 04 Sep 2024, 18:47 WIB
Pj Wali Kota Cimahi Dicky Saromi menyampaikan sambutan pada kegiatan Aksi Bergizi Tingkat Kota Cimahi di SMAN 3 Cimahi, Selasa, 3 September 2024. (dok. Diskominfo Cimahi)

Pj Wali Kota Cimahi Dicky Saromi menyampaikan sambutan pada kegiatan Aksi Bergizi Tingkat Kota Cimahi di SMAN 3 Cimahi, Selasa, 3 September 2024. (dok. Diskominfo Cimahi)

CIMAHI, POSKOTA.CO.ID - Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang dapat dialami oleh semua kelompok umur mulai dari balita, remaja, ibu hamil sampai usia lanjut.

Riskesdas 2018 menunjukan, anemia pada anak usia 5-14 tahun tercatat sebesar 26,8% dan usia 15-24 tahun sebesar 32%. Hal ini berarti sekitar 3 dari 10 anak di Indonesia menderita anemia. Masih tingginya kasus anemia erat kaitannya dengan kepatuhan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD), khususnya pada remaja putri dan ibu hamil.

Melihat masih rendahnya kepatuhan konsumsi TTD pada remaja putri, UNICEF menginisiasi kegiatan #AksiBergizi yang mulai dilaksanakan tahun 2018 melalui advokasi, mobilisasi sekolah dan masyarakat, koordinasi multi sektor, penguatan kapasitas serta pemantauan dan evaluasi.

Sejalan dengan kebijakan tersebut, Kementerian Kesehatan RI menggalakkan Gerakan Nasional Aksi Bergizi melalui kampanye #AksiBergizi di sekolah-sekolah di seluruh Indonesia.

Kegiatan ini melibatkan lintas sektor di tingkat pusat dan daerah serta seluruh warga sekolah, khususnya remaja putri sebagai penerima manfaat langsung dari kegiatan ini. Program Aksi Bergizi diimplementasikan dalam mewujudkan sekolah dan madrasah sehat melalui TRIAS UKS/M.

Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi Dicky Saromi dalam sambutannya pada kegiatan Aksi Bergizi Tingkat Kota Cimahi di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Cimahi, Selasa 3 September 2024, menyampaikan, kegiatan Aksi Bergizi merupakan salah satu upaya dalam menyiapkan Generasi Emas 2045.

"Kita melaksanakan Aksi Bergizi di SMAN 3 Cimahi tapi ini disaksikan juga oleh siswa SMA dan SMP se-Kota Cimahi, apa yang kita lakukan ini adalah satu momentum untuk bisa memberikan edukasi sekaligus sosialisasi betapa pentingnya makanan bergizi dalam menyiapkan generasi Emas untuk Cimahi Campernik 2045," ungkapnya.

Dia menekankan, penting bagi para remaja untuk memperhatikan asupan gizi dari makanan yang dikonsumsinya karena masih berada dalam masa pertumbuhan agar dapat tumbuh dan berkembang secara maksimal.

Ia juga mengingatkan, para remaja harus peduli terhadap pola makanannya selain pola hidupnya. Ada delapan unsur minimal yang harus diperhatikan seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, serat, mineral air serta kalsium.

"Itu adalah unsur-unsur yang berguna di dalam membentuk tubuh mereka baik untuk fisik mereka ya maupun juga untuk perkembangan otak," lanjutnya.

Dicky menyampaikan, pemenuhan gizi pada remaja ini akan menjadi salah satu upaya untuk menurunkan tingkat prevalensi stunting, dengan rutin meminum Tablet Tambah Darah untuk mencegah anemia akan menyiapkan organ reproduksi yang baik bagi wanita.

Berita Terkait
News Update