POSKOTA.CO.ID - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengecam kasus dugaan perundungan terhadap dr Aulia Risma Lestari yang viral di media sosial.
Seperti diketahui bahwa dugaan kasus perundungan terhadap dr Aulia Risma Lestari menyita perhatian publik termasuk Menkes Budi Gunadi Sadikin.
Sebagai informasi, dr Aulia Risma Lestari tercatat sebagai seorang mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
dr Aulia Risma Lestari dikabarkan menjadi salah satu mahasiswi PPDS yang sempat mengalami perundungan.
Sebelumnya, sempat beredar rekaman audio dr Aulia Risma Lestari yang memaparkan kondisinya.
Hal tersebut membuat netizen bersimpati terhadap dr Aulia Risma Lestari dan berharap kasus serupa tidak ada lagi di dunia pendidikan.
Menkes Budi Gunadi pun menjelaskan bahwa perundungan yang menimpa dokter muda tersebut tidak hanya bersifat fisik.
Tetapi juga, lanjutnya, mencakup pelecehan psikologis, seksual, dan pemerasan yang berujung pada kematian.
"Perundungan ini sudah keterlaluan. Aulia mengalami kekerasan fisik dan mental, pelecehan seksual, serta permintaan uang," kata Menkes Budi Gunadi menegaskan, dikutip dari PMJ News pada Senin, 2 September 2024.
Tidak hanya itu, ayah dr Aulia Risma Lestari pun dikabarkan meninggal dunia pada Selasa, 27 Agustus 2024 dini hari.
Ayah korban disebut-sebut sempat mengalami drop lantaran mengetahui kondisi sang anak.
Kemudian ia dilarikan ke rumah sakit, setelah mengetahui sang buah anak meninggal dunia saat mengikuti PPDS anastesia di Undip.
Menurut Menkes Budi Gunadi, kasus perundungan ini mencerminkan kurangnya komitmen dari para pemangku kepentingan dalam menyelesaikan masalah tersebut.
Ia mengungkapkan bahwa perundungan di lingkungan kampus telah terjadi selama puluhan tahun tanpa adanya evaluasi dan perbaikan yang memadai dari pihak kampus.
Selama menjabat, Menkes Budi telah tiga kali meminta agar masalah perundungan di lingkungan kampus diatasi dengan serius agar tidak memengaruhi kesehatan mental calon dokter yang sedang menjalani pendidikan.
"Perundungan ini telah terjadi selama puluhan tahun dan tidak pernah diselesaikan dengan tuntas, karena kurangnya komitmen dari pihak terkait. Ini sudah kali ketiga saya meminta agar perundungan dihilangkan," kata Menkes Budi Gunadi memungkasi.
Hingga saat ini kasus dugaan perundungan dr Aulia Risma Lestari masih dalam penanganan Kemenkes dan pihak kepolisian. (*)
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.
