Saldo Dana Bansos Rp2.400.000 Menanti! Nama NIK KTP Ini Lolos Kriteria dari Subsidi PKH dan BPNT September 2024, Cek Status Penyalurannya

Senin 02 Sep 2024, 20:45 WIB
Saldo dana bansos sebesar Rp2.400.000 menanti bagi nama NIK KTP keluarga penerima manfaat (KPM) yang lolos kriteria subsidi PKH dan BPNT. (X/@sundaholic)

Saldo dana bansos sebesar Rp2.400.000 menanti bagi nama NIK KTP keluarga penerima manfaat (KPM) yang lolos kriteria subsidi PKH dan BPNT. (X/@sundaholic)

POSKOTA.CO.ID - Saldo dana bansos sebesar Rp2.400.000 menanti bagi nama NIK KTP keluarga penerima manfaat (KPM) yang lolos kriteria subsidi Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Dua jenis bansos dengan total Rp2.400.000 per tahun tersebut rencananya akan disalurkan pada tahap ini di sepanjang bulan September 2024 berdasarkan ketentuan Pemerintah.

Untuk alokasi bulan September 2024, penyaluran BPNT akan disalurkan sebesar Rp200.000 per bulan. Di mana, pada tahap ini, KPM akan menerima bantuan sosial senilai Rp400.000 dalam dua bulan sekaligus.

Sementara, saldo dana bansos Rp2.400.000 dari PKH sendiri diperuntukkan untuk kategori tertentu yang diantaranya ialah penyandang disabilitas dan lansia diatas 70 tahun keatas.

Bantuan itu disalurkan dalam empat tahap, masing-masing sebesar Rp600.000 kepada setiap KPM yang telah lolos dan masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Selain diperuntukkan untuk kategori penyandang disabilitas dan lansia, nominal bantuan PKH tersebut dicairkan bervariasi tergantung pada kategori penerima lainnya.

Rincian Bansos PKH

Berikut adalah rincian nominal saldo dana bansos dari PKH berdasarkan kategori penerima yang bisa Anda simak selengkapnya.

1. Ibu Hamil

Ibu hamil mendapatkan bantuan PKH sebesar Rp3.000.000 per tahun. Bantuan ini diberikan dalam empat tahap, masing-masing sebesar Rp750.000. 

2. Anak Usia Dini

Anak usia dini juga menerima bantuan PKH sebesar Rp3.000.000 per tahun, dengan pembagian yang sama seperti ibu hamil, yaitu Rp750.000 per tahap. 

Berita Terkait

News Update