Fakta Baru Kematian dr Aulia Risma Lestari, Diduga Dipalak Senior hingga Rp40 Juta per Bulan

Senin 02 Sep 2024, 10:16 WIB
Ilustrasi. Kemenkes ungkap fakta baru kematian dr Aulia Risma Lestari. (kartunis: poskota/arif)

Ilustrasi. Kemenkes ungkap fakta baru kematian dr Aulia Risma Lestari. (kartunis: poskota/arif)

POSKOTA.CO.ID - Mohammad Syahril, juru bicara Kementerian Kesehatan RI (Jubir Kemenkes RI) mengungkap fakta baru dari kematian dr Aulia Risma Lestari.

Seeprti diketahui bahwa dr Aulia Risma Lestari yang merupakan peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis Universitas Diponegoro (UNDIP) atau PPDS sempat viral karena dikabarkan meninggal dunia.

dr Aulia Risma Lestari diduga meninggal dunia lantaran depresi akibat dibully oleh senior pada saat PPDS.

Hingga saat ini kematian dr Aulia Risma Lestari menjadi sorotan sejumlah pihak termasuk netizen.

Baru-baru ini pihak Kemenkes membeberkan fakta mengejutkan terkait kematian peserta PPDS tersebut.

Menurut Mohammad Syahril, dalam proses investigasi kematian dr Aulia Risma Lestari ditemukan adanya dugaan permintaan uang senilai Rp20 hingga Rp40 juta dari seniornya.

Biaya tersebut, menurut Syahril, di luar biaya-biaya pendidikan resmi selama PPDS.

“Berdasarkan kesaksian, permintaan ini berlangsung sejak almarhumah masih di semester 1 pendidikan atau di sekitar Juli hingga November 2022,” kata Syahril kepada wartawan, Minggu, 1 September 2024.

Selanjutnya, Syahril mengungkapkan bahwa korban ditunjuk sebagai bendahara angkatan.

Tugas korban yakni menerima pungutan dari teman seangkatannya dan juga menyalurkan uang tersebut untuk kebutuhan-kebutuhan non-akademik.

Di antaranya yakni membiayai penulis lepas untuk membuat naskah akademik senior, menggaji office boy (OB), dan berbagai kebutuhan senior lainnya. 

Berita Terkait

News Update