BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Pengemudi ojek online (ojol) asal Perumnas, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Septian (32) mengeluhkan tarif yang tidak menguntungkan bagi driver.
Septian mengungkapkan, harga promo yang diterapkan aplikator sangat tidak menguntungkan para driver meski sangat menggiurkan bagi pengguna.
"Driver kan keliling dan habis bahan bensinnya dan tetap pendapatannya itu 5 ribu rupiah, itu mengantar makanan," kata Septian kepada Poskota.co.id melalui telepon, Kamis, 28 Agustus 2024.
Septian mengatakan, aplikator menetapkan tarif berbeda-beda untuk setiap wilayah. Di tempatnya, Septian mendapat Rp2.000 per kilometer, sedangkan tarif minimal yang didapat Rp10 ribu bila jarak tempuh 2-3 kilomete.
Masalah ini sudah lama dikeluhkan pengemudi ojol. Septian menyebut, pemerintah dan aplikator dirasa belum mampu menyeragamkan tarif.
"Ya pastinya lebih ke tarif, dan driver tidak hanya diam ditempat, keliling mencari orderan dan kita lihat kondisi jalan di Jakarta jam macet, dan argo yang jauh argo lumayan, tapi jarak tempuh dan lelahnya gak sebanding," paparnya.
Septian pun berpandangan, tarif para ojol ini membuat mereka harus banting tulang sekeras mungkin. Tak jarang rekan-rekannya harus meminjam uang secara online atau pinjol bahkan menggadaikan kendaraan.
"Ya ada saja yang mengalami seperti itu sampai menjual motornya dan berselisih ke keluarga mereka dan sepeda moror dijual dan sulit cari buat aktivitas sehari-harinya," paparnya.
Septian yang sudah menggeluti profesi sebagai pengemudi ojol sejak 2018 itu mengaku, kesulitan bersaing dengan sesama ojol. Ia tak menampik, persaingan antar ojol semakin banyak, sedangkan tarif tidak banyak berubah, justru makin menyulitkan pengemudi.
Maka dari itu, Septian masih mencari pekerjaan sampingan, seperti menjadi kurir barang/makanan serta freelance.
"Sementara persaingan banyak driver makin banyak orederan terbatas dan kawaan-kawan kesulitan. Sekarang cari kesibukan yang lain, saya sebagai kurir, kita ada lowongan kerja saya lamar. Saya juga freelance unguk mengisi kesibukan kalau orderan sepi," pungkasnya.