Para pemain Timnas Indonesia U-17 mendapat pengalaman berharga dari dua laga uji coba internasional melawan Timnas India U-17.
Meski Garuda Muda sukses mengalahkan India 3-1 di laga pertama, namun di laga kedua Fandi Ahmad Cs kalah 1-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Selasa, 27 Agustus 2024.
Di laga ini tim asuhan Nova Ariyanto terus melakukan sejumlah rotasi para pemain dengan mencari skema kerangka Garuda Muda yang akan dibawa ke Piala Asia U-17 2025.
Dari dua laga yang dimainkan Garuda Muda masih memiliki sejumlah catatan yang perlu diperbaiki anak asuhnya dalam bermain, seperti fokus, konsentrasi dan komunikasi antar lini.
Belum ada lini tengah yang mampu mengatur ritme pertandingan termasuk transisi juga diperlukan. Terlalu terburu-buru menggiring bola kedepan malah kehilangan bola.
Catatan itu terlihat jelas di laga kedua, India mampu meredam gaya permainan cepat Garuda Muda. Malahn India mampu memanfaatkan serangan baliknya yang beberapa kali berbahaya.
Meski demikian apresiasi juga pantas diberikan kepada Mierza Firjatulla,CS yang menunjukkan semangat juangnya yang tinggi diatas lapangan. Perlu diingat Timnas India di kelompok Senior relatif jadi satu di antara tim kuat di kawasan kontinental Asia.
Uji coba ini merupakan bagian dari program Training Center (TC) Garuda Muda di Bali, menjelang pelaksanaan Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Babak kualifikasi akan berlangsung 19-27 Oktober 2024 mendatang.
Indonesia berada di Grup G bersama Australia, Kuwait, dan Northern Mariana. Semua laga rencananya digelar di Ali Sabah Al-Salem Stadium, Farwaniya, Kuwait.
Hanya juara grup yang pasti lolos ke putaran final Piala Asia, sedangkan tim peringkat dua bisa berharap jadi runner up terbaik.
Sementara, India ada di grup D bersama Thailand, Turkmenistan, dan Brunei Darussalam. Alasan mereka mau beruji coba melawan Indonesia karena menilai mungkin gaya main Indonesia sama seperti Thailand.
Berbeda dengan Timnas Indonesia U-20 yang kini mengikuti Seoul Earth On Us Cup 2024. Meski tertinggal lebih dulu, Pasukan Indra Sjafri mampu membalikkan keadaan dengan membungkam raksasa sepak bola dunia Argentina U-20 dengan skor 2-1.
Kemenangan ini menjadi sejarah bagi Merah Putih di ajang turnamen alias uji coba internasional, dimana mampu mengalahkan Argentina yang belum pernah diraih.
Di ajang ini Garuda Muda bersama tiga negara, yakni tuan rumah Korea Selatan, Thailand, dan Argentina.
Pencapaian Garuda Muda layak mendapat apresiasi, namun turnamen ini masih berjalan sehingga jangan merasa puas.
Yang jauh lebih penting adalah ajang ini bisa mengasah mental para pemain agar lebih siap saat bertanding di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
Dimana Indonesia akan menjadi tuan rumah Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 pada 25-29 September 2024. Garuda Muda bakal melawan Yaman, Timor Leste, dan Maladewa. Dan saatnya Garuda Muda terbang tinggi di kandangnya.
Bagaimanapun jenjang generasi sepak bola Indonesia menuju senior sudah berada dalam jalur yang benar.
Pembinaan yang dilakukan Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) saat ini menjadi perhatian tidak hanya tim-tim di negara Asia tapi juga Eropa. Bravo, Garuda di Dadaku!.(*)