Pramono Anung Akui Terkejut Ditugaskan Megawati Maju Pilkada Jakarta

Rabu 28 Agu 2024, 12:23 WIB
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno tiba di Kantor KPU DKI Jakarta, Rabu, 28 Agustus 2024. (Poskota/Pandi Ramedhan)

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno tiba di Kantor KPU DKI Jakarta, Rabu, 28 Agustus 2024. (Poskota/Pandi Ramedhan)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pramono Anung mengaku kaget saat ditugaskan maju sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Enggak ada keinginan sama sekali dan saya membayangkan aja juga enggak. Tetapi sekali lagi saya kalau ditugaskan saya akan fight, dan saya sudah berjanji," kata Pramono kepada wartawan di Kantor KPU DKI Jakarta, Rabu, 28 Agustus 2024.

Sosok yang menjabat Sekretaris Kabinet itu menegaskan, tidak pernah meminta jabatan kepada Megawati.

"Saya adalah orang yang selama hidup saya betul-betul tidak pernah minta jabatan kepada siapapun. Termasuk kepada Ibu Mega, termasuk kepada Pak Jokowi, enggak pernah," ungkapnya.

Sementara Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno mengaku diperintahkan Megawati untuk mendampingi Pramono di Pilkada Jakarta 2024.

"Tadi malam saya baru diberitakan bu ketua umum (Megawati) untuk membantu membenahi Jakarta," kata Rano.

"Ada percakapan, beliau (Megawati) katakan 'bentar lagi DKI akan ditinggalkan, DKI akan kembaki menjadi DKJ, saya perintahkan kamu dan hak ini prerogatif'," ujarnya menambahkan.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Berita Terkait

Obrolan Warteg: Belanja Masalah

Kamis 05 Sep 2024, 07:04 WIB
undefined
News Update