Yayat menilai pengerjaan perbaikan aspal pada malam hari juga harus memikirkan dampaknya, seperti pencahayaan. "Kalau pengerjaan malam hari banyak resiko, pencahayaan, gendet dan sebagainya, itu masuk perhitungan apa enggak," ucapnya.
"Tugas utama bagaimana membantu mengurai di lapangan. Bukan atas nama proyek kemudian bisa sesuka hati," tambah Yayat.
Diketahui, Perbaikan aspal di Jalan Lingkar Luar Barat, Cengkareng, Jakarta Barat, dikeluhkan warga. Pasalnya kegiatan perbaikan jalan tersebut menyebabkan kemacetan, khususnya di jam sibuk. (Pandi)
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.