Tingginya elektabilitas sepertinya belum menjamin seseorang diusung oleh partai politik untuk maju pilkada.
Faktanya, 12 partai politik, termasuk PKS, yang tergabung dalam Koalisi Jakarta Baru Jakarta Maju secara resmi mendeklarasikan Ridwan Kamil dan Suswono sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta.
PKS sendiri telah meminta maaf karena beralih haluan.
Seperti diketahui, Ridwan Kamil, dalam survei elektabilitas cagub Jakarta menduduki peringkat ketiga, setelah Anies Baswedan dan Ahok.
Dengan dukungan 12 parpol tersebut, tak ubahnya Ridwan Kamil – Suswono telah memborong hampir semua kursi DPRD Jakarta sebagai syarat maju pilkada.
“Kalau diborong, yang lain kagak kebagian dong, ” kata Heri mengawali obrolan warteg bersama sohibnya, mas Bro dan Yudi.
“Sepertinya begitu. Masih ada sisa kursi sih, tetapi jumlahnya tidak mencukupi untuk mengusung pasangan calon,” kata Yudi.
“Dari 11 parpol pemilik kursi di DPRD Jakarta, 10 parpol sudah mendukung Ridwan Kamil – Suswono dengan jumlah kursi 90 dari 106 seluruh kursi yang ada,” kata mas Bro.
“Sisa kursi tidak memenuhi syarat untuk mengajukan paslon, karena syarat mengajukan paslon, minimal parpol harus mengantongi 22 kursi,” kata Heri.
“Berarti peluang adanya paslon yang lain, sudah tertutup dong?,” tanya Yudi.
“Boleh jadi begitu. Termasuk Anies, peluang maju pilgub Jakarta kian menipis, “ kata mas Bro.
“Itu jika diusung oleh parpol, lantas bagaimana kalau lewat jalur calon independen?,” kata Heri.
“Bisa saja, asal memenuhi syarat dengan mengumpulkan ratusan ribu KTP sebagai pendukungnya, belum lagi perlu adanya klarifikasi. Dari sisi waktu sudah mepet, tinggal 9 hari lagi,” urai mas Bro.
“Berarti seperti diwacanakan akan adanya calon tunggal pada pilkada Jakarta ya?,” kata Yudi.
“ Kalau cuma calon tunggal berarti akan melawan kotak kosong dong?,” tanya Heri lagi.
“Jawabnya bisa iya, bisa juga tidak,” kata mas Bro.
“Loh kok bisa begitu?,” kata Heri.
“ Kepastian calon tunggal, dapat diketahui setelah tutup pendaftaran 29 Agustus 2024,” kata mas Bro.
Seperti diberitakan, ke-12 parpol pengusung Ridwan Kamil –Suswono, adalah Gerindra, Golkar, PKS, Nasdem, PKB, PSI, Demokrat, PAN, Garuda, Gelora, Perindo dan PPP. (Joko Lestari).
.jpg)
.jpg)
