JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Usai menuliskan nomor HP dan NIK KTP pada formulir pendaftaran, Anda berpeluang klaim saldo dana Rp4.200.000 dari subsidi pemerintah melalui program Kartu Prakerja.
Program ini berlaku bagi para pencari kerja hingga pelaku usaha kecil dna mikro, bahkan bagi pegawai yang membutuhkan pengembangan skill, bisa menjadi peserta program
Melalui metode pemberian beasiswa dan insentif, pemerintah menargetkan jumlah peserta di tahun anggran 2024, mencapai 1,14 juta.
Jadi, bagi Anda yang tertarik mengikuti program, bisa langsung melakukan pendaftaran secara online dan mandiri menggunakan HP.
Pendaftaran Kartu Prakerja
Setiap calon peserta bisa mendaftar dengan cara di bawah ini:
- Kunjungi laman resmi di prakerja.go.id
- Pilih kolom 'Daftar Sekarang' lalu akses menggunakan email dan kata sandi
- Verifikasi NIK KTP dan Kartu Keluarga
- Unggah foto KTP
- Unggah foto wajah secara online (swafoto) sesuai panduan
- Beri alasan bergabung
- Pilih kelas pelatihan yang sesuai dengan bakat, minat dan kebutuhan
- Ketik nomor HP aktif sebagai konfirmasi status penyambungan akun dompet elektronik maupun rekening bank
- Ikuti Tes Kemampuan Dasar (TKD) dan menjawab Soal Kemampuan Belajar (SKB)
- Gabung gelombang
Lantas, apa saja keuntungan yang diperoleh dari mengikuti program Kartu Prakerja?
Pemerintah percaya bahwa setiap warga negaranya memiliki nilai kompetensi yang bisa meningkatkan taraf hidupnya. Dengan demikian, adalah tanggung jawab pemerintah untuk mampu memberikan kesempatan pengembangan diri melalui kelas pelatihan yang sepenuhnya di biayai oleh negara.
Beasiswa yang diberikan kepada setiap peserta yang lolos seleksi, sebesar Rp3,5 juta untuk biaya mengikuti kelas pelatihan di lembaga pendidikan yang bermitra dengan Prakerja.
Selain keuntungan pengembangan diri, setiap peserta pun berhak atas insentif atau uang saku sebesar Rp700.000 dengan cara memberikan ulasan serta penilaian yang disusul dengan memberikan 2 jawaban survei evaluasi.
Dengan demikian, jumlah total subsidi yang berhasil diklaim mencapai Rp4,2 juta melalui metode penyaluran secara digital maupun transfer ke rekening bank konvensional.
Kendati demikian, tidak sedikit calon peserta yang menemui kegagalan untuk menjadi peserta saat melakukan registrasi.
