Dalam isi surat tersebut, Kemendikbud memberikan instruksi untuk segera melakukan aktivasi rekening bagi siswa yang telah mendapat SK Nominasi.
Kemudian untuk bank penyalur untuk segera memindahkan saldo ke rekening KPM.
Surat tersebut terbit pada 5 Agustus 2024 dan batas waktu terakhir pemindahan saldo pada Senin, 12 Agustus 2024.
Saldo yang akan diterima oleh siswa penerima manfaat ialah mulai dari Rp450.000 untuk siswa SD, Rp750.000 untuk siswa SMP dan Rp1.800.000 untuk siswa SMA.
Penerima manfaat dari bansos PIP ini juga bisa berasal dari KPM PKH dan BPNT yang telah lolos verifikasi Kemensos.
Lebih lanjut, bantuan yang dicairkan pemerintah sebelum Hari Kemerdekaan Indonesia ialah BLT Dana Desa. Bantuan ini diberikan sebesar Rp300.000 per bulan.
Dalam pencairannya, penyaluran dilakukan untuk alokasi dua bulan dan tiga bulan. Alhasil penerima manfaat akan mendapat bantuan Rp600.000 dan Rp900.000.
Pencairan bantuan ini akan dilakukan di desa atau kecamatan setempat. Penerima manfaat BLT Dana Desa ini merupakan masyarakat miskin ekstrem dan tidak terdaftar di DTKS. Bantuan ini telah cair bertahap di berbagai wilayah di Indonesia.
Lalu, kabar terbaru untuk penyaluran bansos PKH BPNT Juli - September 2024 pemerintah juga telah mengkonfirmasi jika pencairan akan dilakukan melalui Bank Himbara dan tidak lagi melalui Pos Indonesia.
Hal tersebut terjawab dengan adanya surat undangan pembuatan rekening KKS baru kepada KPM untuk penyaluran bantuan PKH dan BPNT.
Alhasil dengan adanya pembukaan rekening baru untuk penyaluran bansos PKH BPNT periode Juli - September 2024, diperkirakan bantuan akan cair di akhir Agustus 2024.
Namun perlu diingat proses pencairan serta pembuatan rekening ini dilakukan secara bertahap. Bagi KPM yang mendapatkan saldo dana bansos di bulan Agustus 2024 segera cairkan dana bantuannya di rekening KKS Anda sesuai dengan bank penyalur.
.jpeg)
.jpg)
