Dengan adanya sistem baru ini, mereka tidak perlu lagi menunggu undangan dari PT Pos, karena bantuan dapat langsung ditarik melalui ATM atau agen BRILink setelah dana masuk ke rekening KKS mereka.
Namun, terdapat kekurangan jika KPM menarik saldo dana bansos di ATM yang berbeda bank, karena akan dikenakan biaya administrasi.
Bantuan untuk alokasi Juli, Agustus, dan September, diperkirakan akan cair dengan jumlah yang lebih besar, khususnya bagi penerima PKH yang memiliki lebih dari dua komponen keluarga.
Adapun tujuh komponen penerima manfaat yang berhak mendapatkan bantuan saldo dana gratis dari Program Keluarga Harapan adalah sebagai berikut.
- Ibu hamil/nifas: Mendapatkan bantuan sebesar Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun.
- Anak usia dini usia 0-6 tahun: Mendapatkan bantuan sebesar Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun.
- Pendidikan SD/Sederajat: Mendapatkan bantuan sebesar Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun.
- Pendidikan SMP/Sederajat: Mendapatkan bantuan sebesar Rp375.000 per tahap atau Rp1.500.000 per tahun.
- Pendidikan SMA/Sederajat: Mendapatkan bantuan sebesar Rp500.000 per tahap atau Rp2.000.000 per tahun.
- Penyandang disabilitas berat: Mendapatkan bantuan sebesar Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun.
- Lanjut usia: Mendapatkan bantuan sebesar Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun.
Namun, penting untuk diketahui bahwa untuk saat ini prosesnya masih berada pada tahap pengumpulan data dan pembukaan rekening kolektif yang dilakukan oleh pendamping desa setempat.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.