"Saya mau gak mau harus naikan harga juga, karena dari pemasoknya juga sudah mahal. Kalau kita tetap menjual dengan harga normal, ya rugi," tuturnya.
"Tak hanya komplain, namun para konsumen juga saat ini cenderung mengurangi belanjaannya pada bahan-bahan yang mengalami kenaikan harga," sambung Mety lagi.
Sementara, salah seorang pembeli di Pasar Rangkasbitung, Yuni mengeluh atas kondisi harga sembako yang saat ini masih mahal, terutama pada komoditas bumbu masak.
"Kami harap pemerintah segera turun tangan, soalnya kenaikan harga ini sudah berlangsung lama. Tentunya ini sangat memberatkan bagi warga, kewalahan untuk memenuhi kebutuhan sembako," keluhnya.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.