JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Program Bantuan Sosial (Bansos) merupakan program pemerintah yang selalu dinantikan oleh Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Dengan pemberian bantuan dana ini, masyarakat kurang mampu terbantu memenuhi kebutuhan sandang dan pangannya.
Namun terkadang, berbagai masalah dapat terjadi dalam proses pencairan bantuan sosial dari Kementrian Sosial ini baik Program Keluarga Harapan (PKH) maupun Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Simak artikel ini agar Anda tau bagaimana cara mengatasi beberapa masalah umum yang sering terjadi saat pencairan dana bantuan.
1. Data Anda Tidak Ditemukan di Cek Bansos
Ketika memeriksa status Bansos reguler baik Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) maupun Program Keluarga Harapan (PKH) di aplikasi/web Cek Bansos Anda mungkin menemukan data Anda tidak lagi berstatus sebagai KPM.
Periksa kembali apa data yang Anda masukan sudah benar, pastikan tidak ada kesalahan pengetikan pada Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama lengkap, alamat atau data lainnya
Masalah ini juga bisa diketahui ketika KPM tidak lagi menerima bansos dari pemerintah padahal sebelumnya selalu rutin melakukan pencairan.
Ini mungkin terjadi karena status anda berubah sudah tidak menjadi penerima manfaat lagi karena adanya sanggahan dari masyarakat atas status kelayakan Anda dalam menerima bansos.
Dengan adanya menu usul sanggah pada aplikasi Cek Bansos hal ini mungkin saja terjadi, atau karena kondisi lain yang menyebabkan data Anda dengan sistem tidak sinkron, maka hal yang harus Anda lakukan adalah memperbaharui data Anda.
Kunjungi kantor desa atau kelurahan untuk memperbarui data Anda dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Atau update data Anda di aplikasi Cek Bansos.