POSKOTA.CO.ID - Pakar Keuangan Robert Kiyosaki menyebutkan optimismenya di tengah situasi pasar saham di Amerika Serikat (AS) yang bergejolak baru-baru ini. Menurutnya, ada kesempatan emas pada momentum ini.
Kiyosaki berbagi pandangan tentang jatuhnya pasar sebagai peluang bagi investor yang cerdas. Meski terjadi penurunan signifikan pada indeks-indeks utama, Kiyosaki berpendapat bahwa penurunan ini memberikan peluang besar bagi investor.
Kiyosaki mengutip penurunan substansial Dow Jones Industrial Average sebesar 600 poin dan penurunan serupa juga terjadi pada Nasdaq dan S&P 500.
Meskipun pergerakan ini telah menimbulkan ketakutan pada banyak orang, Kiyosaki mendorong perspektif yang berbeda.
Di akun X pribadinya, dia mengomentari kerugian yang signifikan tersebut sambil mengulangi prinsip yang diajarkan kepadanya.
Kiyosaki mengatakan, kehancuran pasar adalah waktu bagi orang kaya untuk meningkatkan kekayaan mereka dengan membeli aset dengan harga yang turun secara signifikan. Pola pikir strategis ini telah menjadi landasan filosofi keuangannya.
Karena itu, dia menyarankan untuk memanfaatkan momen ketidakpastian ini untuk memperoleh aset-aset yang nilainya terlalu rendah.
Kiyosaki juga yakin pada aset yang memiliki prospek yakni bitcoin. Pada awal 2024 ini, dia menyatakan harga Bitcoin bisa melonjak hingga 350 ribu dolar AS atau senilai Rp5,6 miliar.
Dia menjelaskan, proyeksi tersebut bukan sekadar prediksi, melainkan mencerminkan aspirasi dan tujuan strategisnya.
Selain Bitcoin, Kiyosaki juga berinvestasi pada cryptocurrency terkemuka lainnya seperti Ethereum dan Solana.
Dia memandang ketidakstabilan ekonomi saat ini sebagai waktu yang tepat untuk berinvestasi pada aset-aset digital ini, yang menurutnya dinilai terlalu rendah.