JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Terdapat beberapa bantuan sosial (bansos) yang periode penyaluran bantuannya hingga akhir Juli 2024, sehingga pemerintah terus kejar target agar seluruh Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerimanya.
Hingga kini, pemerintah telah menggulirkan beberapa jenis bansos yang diberikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Mulai dari bansos Program Keluarga Harapan (PKH), hingga Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), banson tersebut memiliki periode penyaluran yang salah satunya adalah pada Juli 2024 ini.
Selain bansos regular di atas, ada juga bansos non reguler yang dikeluarkan oleh berbagai lembaga dan Kementerian, yang bertujuan membantu meringankan beban ekonomi keluarga kurang miskin.
Ada juga bansos yang berupa bantuan langsung tunai (BLT), yang ditujukkan untuk masyarakat yang terkena dampak kebencanaan.
Untuk bansos jenis ini, terdapat anggaran yang dikucurkan hingga akhir Juli 2024 sebagai wujud perlindungan sosial dan mitigasi bencana.
Karenanya, pemerintah telah menyiapkan berbagai bansos dalam bentuk program telah siap disalurkan sesuai dengan tujuan dan kondisi kedaruratan sebagai bentuk antisipasi.
Selain itu, ada juga berbagai jenis bansos yang penyalurannya dipercepat karena memiliki target penyaluran terakhir pada Juli 2024 ini.
Melansir saluran YouTube Info Bansos, dijelaskan mengenai sederet bansos yang dicairkan selama Juli 2024 ini. Apa saja? Berikut penjelasannya.
1. BLT Dana Desa
Untuk bansos yang dicairkan hingga akhir Juli 2024 ini adalah Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa. Memasuki periode tahap ketujuh, penerima manfaat akan mendapatkan nominal pencairan Rp300.000.
Pemberian BLT Dana Desa ini penyalurannya berdasarkan instruksi Permendesa nomor 7 tahun 2023, tentang prioritas penggunaan dana desa tahun 2024.
Juga berdasarkan Permendesa nomor13 tahun 2023, yakni tentang petunjuk operasional atas penggunaan dana desa tahun 2024.
Pada periode ini sejumlah desa telah menerima pencairan BLTDana Desa, dan beberapa desa yang lain masih dalam tahap penyaluran.
BLT Dana Desa 2024 dengan nominal Rp300.000 ini diberikan setiap bulan selama setahun untuk mengatasi kemiskinan ekstrim yang ada di Indonesia. Syarat penerimanya yakni:
- Berasal dari keluarga miskin yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS),
- Tidak sedang menerima bansos PKH atau bantuan sembako,
- Kehilangan pekerjaan dan tidak memiliki tabungan yang mencukupi untuk memenuhi kebutuhan selama 3 bulan ke depan,
- Memiliki anggota keluarga yang rentan terkena penyakit kronis atau penyakit yang berkepanjangan,
- Memiliki anggota keluarga lansia atau disabilitas yang tinggal sendiri,
- Persyaratan tambahannya seperti, rumah belum teraliri listrik, kondisi dinding yang tidak memadai, atau kesulitan akses kesehatan baik puskesmas maupun poliklinik.
2. Beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP)
Menjadi salah satu bansos dalam bidang pendidikan, pencairannya akan dipercepat hingga akhir Juli 2024 ini.
Beasiswa PIP ini diperuntukkan bagi siswa SD hingga SMA yang telah melakukan aktivasi, namun belum mencairkan bantuannya.
Pencairan untuk bansos bagi pelajar SD dari program ini sudah berlangsung pada pekan terakhir pada Juli 2024 ini.
Proses pencairan dana PIP 2024 dilakukan secara bertahap dan telah dimulai pada awal Juli 2024 kemarin.
Siswa penerima manfaat dan orang tua dapat memeriksa apakah mereka termasuk dalam daftar penerima dengan dua cara.
Yaitu melalui laman resmi Sipintar di pip.kemdikbud.go.id, atau melalui informasi yang disampaikan langsung oleh pihak sekolah.
.jpg)
