JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Diare seringkali dianggap sebagai masalah kesehatan yang harus segera diatasi dengan obat-obatan.
Namun, tahukah Anda bahwa diare sebenarnya merupakan respons alami tubuh untuk mengeluarkan bakteri dan racun dari dalam sistem pencernaan?
Dokter Emi Yulianti, seorang spesialis anak menjelaskan bahwa diare adalah mekanisme pertahanan tubuh.
Ketika tubuh terinfeksi virus seperti rotavirus, diare membantu mengeliminasi agen penyebab infeksi tersebut.
Menghentikan diare dengan obat-obatan dapat mengganggu proses alami ini, yang seharusnya membantu tubuh membersihkan diri.
Saat mengalami diare, hal yang paling penting adalah mencegah dehidrasi.
Dokter Emi menekankan perlunya mengonsumsi cairan dalam jumlah cukup untuk menggantikan yang hilang akibat diare.
Cairan tidak hanya berasal dari air minum, tetapi juga dengan menkonsumsi susu, buah-buahan, sayuran, atau larutan oralit.
Asupan ini penting untuk menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh.
Mitos Seputar Diare
Terdapat beberapa mitos yang beredar di masyarakat seputar penyebab diare, misalnya anggapan bahwa makanan pedas dapat menyebabkan diare.
Menurut dr. Emi, hal ini tidaklah benar. Makanan pedas tidak secara langsung menyebabkan diare, tetapi dapat mempercepat metabolisme tubuh sehingga mempengaruhi pergerakan usus.