Fauzi Baadilla Diangkat Komisaris PT Pos, Akun Instagramnya Digembok Netizen Meradang

Sabtu 20 Jul 2024, 22:37 WIB
Artis Fauzi Baadilla diangkat Komisaris PT Pos setelah Prabowo terpilih menjadi Presiden 2024-2029. (Instagram Fauzi Baadilla)

Artis Fauzi Baadilla diangkat Komisaris PT Pos setelah Prabowo terpilih menjadi Presiden 2024-2029. (Instagram Fauzi Baadilla)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Artis dan juga pendukung militan Presiden terpilih Prabowo, Fauzi Baadilla akhirnya diangkat resmi menjadi komisaris independen BUMN, PT Pos Indonesia.

Selain Fauzi Baadilla, PT Pos pun mengangkat juga Budi Djatmiko. Pada saat yang sama, Guntur Iman Nofianto diberhentikan dari jabatannya efektif sejak 1 April 2024 karena masa tugasnya yang telah berakhir.

Penetapan ini diumumkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2023 PT Pos Indonesia (Persero) pada Kamis, 18 Juli 2024.

Namun sejak diangkat menjadi Komisaris PT Pos tersebut akun Instagram Fauzi Baadilla digembok tidak bisa dikomentari apapun postingannya.

Padahal dahulu Fauzi dikenal cukyp aktif dalam bermedia sosial. Termasuk mengomentari kebijakan-kebijakan pemerintahan.

Dalam beberapa unggahan story Instagramnya pun Fauzi sudah mulai mengunggah atau memposting ulang materi seputar PT Pos. 

Beberapa netijen pun banyak berkomentar dibeberapa akun yang memposting pemberitaan pengangkatan Fauzi. 

Beberapa akun netizen yang berkomentar banyak yang meragukan Fauzi. "Gak perlu menguasai ilmu yg
dibutuhkan perusahaan, cukup jadi
timses dan terbukti sukses bismillah
komisaris," tulis akun @minusnol.

Akun lainnya yakni @desinovitarr menyindir kinerja PT Pos. "Pos kalo buka loker kudu ngirim lamarannya bayar 25k. Trys yg diterima yg pake ordal," tulisnya.

Sedangkan akun @ss_sofyan2021 mengungkapkan ketika sesuatu diberikan kepada bukan ahlinya. "Awal kekacauan itu saat orang yg
bukan ahli malah mengambil pekerja
yg bukan pada bidangnya .sistem
jenjang karir dan mental karyawan
berpengaruh. Dijaman modern sangat
umum praktek2 kekuasaan
menempatkan seseorang pada
jabatan tertentu hanya sebagai pion," paparnya.

News Update