Terbukti Redakan Perasaan Cemas, Intip 5 Cara Efektif Mengatasi Panic Attack

Jumat 19 Jul 2024, 21:27 WIB
5 cara efektif mengatasi panic attack atau gangguan kecemasan (Foto: Pinterest)

5 cara efektif mengatasi panic attack atau gangguan kecemasan (Foto: Pinterest)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Panic attacks atau serangan panik merupakan salah satu pengalaman yang sangat menakutkan dan bisa terjadi kapan saja tanpa peringatan di beberapa individu.

Rasa cemas yang mendalam, jantung berdebar kencang, dan ketidakmampuan untuk bernapas dengan tenang adalah beberapa gejala yang mungkin bisa kamu rasakan.

Menghadapi serangan panik dapat sangat melelahkan dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Untungnya, ada berbagai metode yang dapat kamu terapkan untuk meredakan gejala saat serangan terjadi.

Teknik-teknik berikut ini dirancang untuk membantu kamu merasa lebih tenang dan mengendalikan rasa cemas yang muncul secara mendalam di saat-saat tertentu.

Dalam artikel ini, Poskota akan membahas beberapa cara efektif untuk menghentikan serangan panik dan mengelola gejalanya menurut ahli yang dilansir dari laman Healthline.

Sebagaimana yang dilansir dari laman Healthline, jika kamu mengalami serangan panik, kamu dapat mengatasi gejalanya saat itu juga dengan menggunakan strategi seperti pernapasan dalam, latihan mindfulness, relaksasi otot, dan lain-lain.

Selain itu, bekerja sama dan berkonsultasi dengan seorang terapi ataupun psikolog dapat membantu kamu untuk mencegah terjadinya serangan panik di masa depan.

Panic attacks atau serangan panik sendiri lonjakan ketakutan, kepanikan, atau kecemasan yang tiba-tiba dan intens. Serangan ini sangat mengganggu dan disertai dengan gejala fisik serta emosional.

Jika kamu mengalami serangan panik, gejala yang mungkin ditimbulkan antara lain adalah kesulitan bernapas, berkeringat secara berlebihan, bergetar, dan merasakan detak jantung yang keras.

Tidak hanya itu, beberapa orang juga akan merasakan nyeri dada dan perasaan terlepas dari kenyataan atau diri mereka sendiri selama serangan panik, sehingga mereka mungkin merasa seperti sedang mengalami serangan jantung.

Berikut ini beberapa strategi yang dapat kamu gunakan untuk mencoba menghentikan atau mengelola serangan panik menurut Healthline.

1. Konseling

Terapi kognitif-perilaku (CBT) dan jenis konseling lainnya sering kali dapat membantu orang yang mengalami serangan panik atau gangguan panik. CBT bertujuan untuk membantu kamu mengubah cara pandang terhadap situasi yang menantang atau menakutkan serta menemukan cara baru untuk menghadapi tantangan tersebut saat muncul.

2. Mengkonsumsi Obat yang Disarankan oleh Dokter atau Spesialis Jiwa

Benzodiazepin, seperti alprazolam (Xanax), dapat membantu meredakan gejala serangan panik saat terjadi. Namun, obat ini tidak mengatasi gangguan kecemasan yang mendasarinya dan dapat dengan cepat menyebabkan ketergantungan. Karena alasan ini, dokter hanya merekomendasikannya untuk penggunaan jangka pendek selama krisis.

3. Lakukan Teknik Mengambil Napas Dalam

Meski hiperventilasi adalah gejala serangan panik yang dapat memperburuk rasa takut, pernapasan dalam dapat membantu mengurangi gejala panik saat serangan terjadi.

Cobalah fokus pada pernapasan dalam melalui hidung, rasakan udara perlahan memenuhi dada dan perut. Kemudian, hembuskan perlahan melalui mulut dan rasakan udara meninggalkan tubuh. Tarik napas melalui hidung selama hitungan 4, tahan selama 1 detik, lalu hembuskan melalui hidung selama hitungan 4.

4. Peka Terhadap Kondisi Panik

Dengan menyadari bahwa kamu sedang mengalami serangan panik, bukan serangan jantung, kamu bisa mengingatkan diri sendiri bahwa kondisi ini bersifat sementara, akan berlalu, dan kamu akan baik-baik saja.

Cobalah untuk menyingkirkan ketakutan bahwa kamu mungkin sedang dalam bahaya atau menghadapi ancaman besar, karena kedua ketakutan tersebut hanyalah gejala dari serangan panik. Ini akan memungkinkan kamu untuk fokus pada teknik lain untuk mengurangi gejala tersebut.

5. Lakukan Teknik Mindfulness 

Mindfulness dapat membantu kamu tetap terhubung dengan kenyataan di sekitarmu. Karena serangan panik dapat menyebabkan perasaan terputus atau terpisah dari kenyataan, teknik ini dapat membantu mengatasi serangan panik saat mendekat atau sedang terjadi. Teknik Mindfulness dapat dilakukan dengan cara berikut ini:

  • Memusatkan perhatian pada saat ini
  • Menyadari kondisi emosional yang Anda rasakan
  • Meditasi untuk mengurangi stres dan membantu Anda rileks

Serangan panik bisa terjadi secara tiba-tiba dan berdampak signifikan pada kehidupan sehari-hari, tetapi cara-cara di atas dapat kamu terapkan untuk mengelola panic attack. Pengobatan juga tersedia untuk gangguan panik dan kecemasan, yang mungkin merupakan kondisi yang mendasarinya.

Jika kamu khawatir tentang serangan panik, bicarakan dengan dokter yang kamu percayai. Mereka dapat membantu kamu merancang strategi yang sesuai untuk mengelola gejala dan mengurangi dampaknya. Ini mungkin melibatkan penggunaan obat-obatan, seperti antidepresan, serta konseling.

News Update