JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Video viral yang beredar luas di sosial media beberapa lalu mengenai rombongan ibu-ibu sedang bernyayi di kereta api mengundang respon KAI.
Kejadian tersebut berlangsung di Kereta Ekonomi 6 KA Sri Tanjung relasi Ketapang-Lempuyangan pada keberangkatan Jumat (12/7/2024).
Dengan adanya kejadian ini membuat PT KAI turut mengunggah klarifikasi untuk menjelaskan lebih lanjut melalui laman KAI pada hari Selasa (16/7/2024).
Public Relation KAI, Anne Purba mengatakan, KAI telah memberikan imbauan kepada pelanggan untuk saling menghormati agar perjalanan tetap aman dan nyaman.
“Pelanggan dilarang bersuara keras di dalam kereta api, baik saat berbicara langsung maupun melalui telepon. Selain itu, suara-suara keras dari alat eletronik seperti saat mendengarkan musik, menonton film, dan lain-lain juga tidak diperkenankan,” tegas Anne dalam laman KAI, Selasa (16/7/2024).
Anne Purba juga menjelaskan, untuk pelanggan kereta api agar selalu mematuhi aturan yang berlaku.
"Pelanggang harap menaati aturan, tertibm menjaga fasilitas kereta api dan stasiun karena merupakan fasilitas umum," jelas Anne Purba.
Anne Purba juga menegaskan, bagi penumpang yang mengalami ketidaknyamanan bisa melapor melalui pertugas yang ada.
"Silahkan lapor melalui kondektur yang bertugas agar segera ditindak lanjuti," tegas Anne Purba.
Hingga saat ini kejadian sudah ditangani oleh petugas dan telah menemui titik damai antara beberapa pihak yang terlibat.
.jpg)
