JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Simak penjelasan tidur dengan lampu menyala untuk kesehatan tubuh oleh Perawat dan Educator Gaya Hidup Sehat, Rizal di akun X @afrkml
Baru-baru ini ia membahas soal dampak tidur dengan lampu nyala ke kesehatan di akun pribadinya.
Kata Rizal, tidur dalam terang bisa bikin organ-organ tubuh bingung, hormon berantakan, dan ngerusak tubuh pelan-pelan.
Penelitian menunjukan kalau tidur dengan lampu nyala bisa mengganggu produksi melatonin, hormon yang mengatur jadwal tidur. Simak penjelasannya di bawah sini.
Cahaya Terang Bikin Kacau Ritme Sirkadian
Cahaya yang masuk ke mata saat tidur diterima oleh suprachiasmatic nucleus (SCN) di otak, yang tugasnya ngatur ritme sirkadian atau jam biologis.
Saat SCN mendeteksi cahaya, ia akan berfikir hari masih siang dan akan mengurangi produksi melatonin. Ini bikin kortisol, hormon stres, tetap tinggi saat tidur.
"Normalnya, kortisol rendah pas kita tidur dan naik pelan-pelan pas kita mau bangun," kata Rizal. "Tapi, kalau kita tidur dengan lampu nyala, kortisol bisa tetap tinggi," tambahnya.
Dampak Buruk Buat Jantung dan Gula Darah
Kondisi ini bisa bikin sel-sel di jantung jadi gelisah dan ningkatin risiko resistensi insulin, kondisi di mana tubuh nggak bisa ngolah gula dengan efektif, yang bisa berujung pada diabetes tipe 2.
Penelitian di Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America (PNAS) menemukan, kalau paparan cahaya saat tidur bisa ningkatin resistensi insulin di pagi hari pada orang umur 20-30 tahun.
"Paparan cahaya ruangan pas tidur malam ngaruh ke struktur tidur makro kita, kayak tahapan tidur, tapi nggak begitu ngaruh ke kualitas tidur subjektif," tambah Rizal.
"Meski ada perubahan fisiologis di dalam tubuh, orang mungkin nggak sadar atau nggak ngerasa terganggu sama perubahan itu."