BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Bubarkan puluhan Orang Tak dikenal (OTK) bersenjata tajam, dua warga Desa Puspasari, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor alami luka bacok.
Kapolsek Citeureup Kompol Victor G Hamonangan mengatakan, kejadian tersebut terjadi saat kedua korban hendak membubarkan puluhan OTK tersebut pada Senin 1 Juli sekitar pukul 02.50 WIB.
"(Rekaman) CCTV menunjukkan sekelompok pelaku yang mengatasnamakan Klapanunggal Eror melakukan aksi tawuran. Para pelaku, yang berjumlah sekitar 40 motor," kata Victor melalui keterangannya, Kamis 4 Juli 2024.
Puluhan OTK ini, kata Victor, melakukan konvoi dari arah Kecamatan Gunung Putri sembari membawa senjata tajam (Sajam) berupa clurit, golok dan parang, serta menyalakan petasan di sepanjang jalan.
Melihat iring-iringan tersebut, 4 warga yang tengah berjaga yakni BE (19), S (46), SP (59 dan SA (62) berupaya membubarkan sekelompok OTK meresahkan tersebut.
"BE dan S menjadi korban dalam peristiwa ini saat mencoba membubarkan para pelaku yang sedang berkumpul di sekitar jalan depan perumahan Pos Giro Karanggan, Puspasari," ujarnya.
Akibat insiden tersebut, BE mengalami luka robek di punggung, luka tusuk di pinggang dan lecet di kaki.
"Sementara S mengalami luka robek di kaki dan goresan di pangkal tangan kanan dan kiri," paparnya.
Mendapatkan luka tersebut, kedua korban pun langsung dilarikan ke RS terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
Lebih lanjut, Victor menyebut, pihaknya telah mengamankan barang bukti berupa rekaman CCTV untuk mengindentifikasi para pelaku.
"Selain itu, upaya patroli rutin akan dilakukan di sekitar jalur Kranggan untuk mencegah terulangnya kejadian serupa," pungkasnya. (Panca Aji)
