Anak Perusahaan Bank Mandiri Group Catat Kinerja Positif di Kuartal I 2024

Senin 01 Jul 2024, 15:34 WIB
Foto: Anak Usaha Bank Mandiri di bidang multifinance ikut berkontribusi positif lewat pencapaian kinerja keuangan yang membaik. (Dok. Bank Mandiri)

Foto: Anak Usaha Bank Mandiri di bidang multifinance ikut berkontribusi positif lewat pencapaian kinerja keuangan yang membaik. (Dok. Bank Mandiri)

Sementara itu total aset MUF berhasil mencatatkan pertumbuhan tertinggi di seluruh anak perusahaan Bank Mandiri sebesar 43,6 persen YoY menjadi Rp 12,07 triliun. Pertumbuhan aset MUF tidak terlepas dari realisasi pembiayaan yang meningkat 42,86 persen YoY dengan kualitas yang terjaga. 

Secara umum, keberhasilan anak usaha Bank Mandiri di sektor multifinance tidak lepas dari strategi distribusi yang diperkuat oleh market regular dan captived market Mandiri Group yang juga merupakan nasabah Bank Mandiri, BSI serta Bank Mantap. 

Selaras dengan pertumbuhan tersebut, bisnis multifinance Mandiri Group diharapkan akan terus tumbuh dengan optimalisasi strategi, ekspansi, transformasi digital, perluasan ekosistem dan peningkatan layanan kepada nasabah. 

“Keberhasilan Mandiri Group dalam memberikan kontribusi yang positif terhadap perekonomian, menjadi salah satu bentuk konsistensi dan komitmen kami dalam bersinergi untuk memperluas ekosistem keuangan yang lengkap bagi masyarakat,” imbuh Darmawan. 

Kinerja Sekuritas dan Asuransi Membaik

Tidak berhenti di situ, kinerja anak perusahaan Bank Mandiri di sektor Sekuritas dan Asuransi ikut mencatat kinerja kinclong. PT Mandiri Sekuritas, hingga akhir Maret 2024 berhasil mengelola lebih dari 320 ribu nasabah. Selain itu, berkat inovasi layanan dan sinergi dengan Mandiri Group, Mandiri Sekuritas kini berhasil memperoleh penambahan lebih dari 40.000 nasabah, hasil dari inovasi MOST dengan RDN Livin' by Mandiri, Regional serta BSI.
 
Adapun, sampai dengan kuartal I 2024 total aset Mandiri Sekuritas kini telah menembus Rp 6,4 triliun atau tumbuh 11,5 persen secara YoY dengan perolehan pendapatan usaha sebesar Rp 256 miliar yang didukung oleh tiga lini bisnis mulai dari Retail, Investment Banking dan Capital Market.

Di sisi lain, PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) terus mencatatkan perbaikan kinerja. Tercermin dari total aset yang mencapai Rp 42,03 triliun per akhir kuartal I 2024. Hal ini juga diikuti oleh jumlah tertanggung di seluruh Indonesia yang meningkat hingga mencapai 3,7 juta pada periode yang sama. 

Pencapaian ini juga ditopang oleh inisiatif Perusahaan untuk senantiasa meningkatkan perlindungan jiwa dan kesehatan bagi masyarakat dengan menyediakan produk asuransi jiwa yang inklusif dan layanan yang inovatif. 

Risk Based Capital (RBC) juga terus terjaga dan mencapai 578 persen per kuartal I 2024, lebih dari empat kali lipat dari batas minimum yang ditetapkan OJK yaitu 120 persen. Hal ini mencerminkan kekuatan kesehatan keuangan AXA Mandiri untuk dapat terus memberikan proteksi asuransi jiwa bagi nasabah.

“Kami sangat bangga dan mengapresiasi atas kemampuan anak usaha Bank Mandiri Group mendorong pertumbuhan bisnis yang positif. Dengan pencapaian ini, Mandiri Group semakin kokoh dalam menjalankan visi dan misi perusahaan untuk memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan,” pungkasnya. j
 

Berita Terkait

News Update