JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Siapa yang tidak pernah merasakan diare? Masalah perut tersebut sering terjadi yang kadang tanpa aba-aba.
Diare mungkin merupakan ketidaknyamanan yang terjadi sesekali. Namun, ketika itu terjadi, kamu tentu ingin mengobati diare sesegera mungkin.
5 Makanan yang Harus Dikonsumsi untuk Mengobati Diare
“Sebenarnya tidak ada makanan yang dapat menghentikan diare,” kata Randy Meisner, MD, ahli gastroenterologi dari Spectrum Health di Grand Rapids, Michigan, dilansir Live Strong.
Namun kata dia, makanan tertentu dapat membantu menyembuhkannya. Berikut beberapa makanan yang harus dikonsumsi untuk mengobati diare yang dapat meredakannya dengan cepat.
1. Serat Larut
Meskipun diet BRAT atau roti, nasi, saus apel, dan roti panggang dulunya merupakan standar emas untuk mengobati diare, namun diet ini tidak lagi direkomendasikan.
Hal ini karena die ttersebut terlalu membatasi. Dan dalam sebuah penelitian menunjukkan bahwa diet tersebut tidak benar-benar membantu mengobati diare.
Sebaliknya, pilihlah makanan dengan serat larut yang bergerak lebih lambat melalui sistem pencernaan. Makanan ini dikenal sebagai makanan pengikat diare, karena membantu tinja lebih padat.
Menurut Mayo Clinic, makanan tinggi serat larut meliputi gandum, kacang polong, apel, buah sitrus, wortel, dan juga jelly.
2. Makanan Hambar
Mengonsumsi makanan hambar dan mudah dicerna adalah cara yang baik untuk menghentikan diare dengan cepat di rumah, terutama bila kondisinya parah menurut OncoLink.
Lewati bumbu dan saus yang berat dan pilihlah makanan seperti protein tanpa lemak seperti ayam, ikan, dan telur, kentang tumbuk, mie, beras, Selai kacang halus, san dayuran yang dimasak dengan baik.
Makan lima hingga enam porsi kecil sepanjang hari mungkin lebih mudah bagi sistem pencernaan daripada makan tiga porsi besar.
3. Makanan Probiotik
Meskipun Dr Rudy mencatat tidak ada data mengenai efektivitas probiotik untuk diare, ia mengatakan beberapa pasien mendapat manfaat dari probiotik dalam kasus diare yang disebabkan oleh infeksi akut.
Sebuah studi oleh American Family Physician menemukan bahwa probiotik sangat efektif untuk diare yang disebabkan oleh infeksi, diare terkait antibiotic.
Bahkan untuk diare yang disebabkan oleh beberapa gangguan pencernaan, termasuk sindrom iritasi usus besar.
“Namun, probiotik bersifat individual, jadi Anda mungkin harus melakukan beberapa percobaan untuk menemukan mana yang cocok untuk Anda,” terangnya.
Makanan kaya probiotik yakni yoghurt dan kefir, kol parut, kimchi, sup Kedelai Jepang, dan juga tempe yang bisa diplih untuk mengobati diare.
Kapan Harus Menemui Dokter?
Jika diare kamu sudah berlangsung lebih dari sebulan, inilah saatnya untuk menjadwalkan pemeriksaan kepada dokter.
Ini dilakukan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan. “Diare kronis yang berulang dapat menjadi indikasi penyakit yang lebih parah,” jelasnya.
Mayo Clinic juga mencatat, kamu harus menemui dokter jika mengalami diare yang disertai gejala seperti demam, nyeri hebat, atau tinja tampak berdarah atau hitam.