JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Buat Anda yang termasuk kategori di bawah ini, saatnya klaim saldo dana hingga Rp1.800.000 gratis yang disalurkan langsung ke rekening.
Dana gratis tersebut berasal dari bantuan sosial Kementerian Pendidikan, Budaya, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) RI dengan jumlah total anggaran mencapai 13,4 Triliun di tahun 2024.
Untuk penyaluran tahap kedua akan dilakukan pada periode Mei hingga September, namun dikabarkan akan cair pada bulan Juni ini.
Bantuan Langsung Tunai (BLT) itu dikemas melalui Program Indonesia Pintar (PIP), yang berlaku bagi seluruh peserta didik dengan Surat Keputusan (SK) tertentu.
Terutama bagi siswa yang berasal dari golongan keluarga kurang mampu hingga rentan miskin.
Menurut data yang tercatat di Kemdikbud, tidak kurang dari 18,6 juta peserta didik yang berhak mendapatkan santunan bantuan tersebut.
Dana bantuan itu akan disalurkan dengan menggunakan mekanisme yang dirancang sedemikian rupa, sehingga bisa tepat sasaran.
Bagi peserta didik yang mendapatkan SK tersebut, berlandas atas rekomendasi dari Dinas Pendidikan serta pemangku kepentingan.
Syarat Siswa yang Berhak Mendapatkan SK
- Peserta didik yang berasal dari keluarga pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)
- Pelajar dari keluarga pemegang kartu Program Keluarga Harapan (PKH)
- Siswa-Siswi yang berstatus Yatim Piatu, kondisi orang tua terkena PHK, terdampak bencana alam, korban musibah, berasal dari daerah konflik, kelainan fisik, memiliki lebih dari 3 (tiga) bersaudara yang tinggal serumah keluarga terpidana, berada di lembaga pemasyarakatan (LP), Pelajar yang sempat mengalami DO (Drop Out) tapi ingin melanjutkan sekolah
Apabila peserta didik sudah memenuhi syarat di atas, maka mereka berhak mendapat bantuan Rp1.800.000 untuk pelajar SMA dan sederajat, Rp750.000 untuk siswa SMP dan Rp450.000 bagi siswa SD.
Cara Kliam Dana Bantuan PIP 2024 Tahap 2
1. Verifikasi nama peserta didik dalam SK Nominasi 2024
2. Mempersiapkan dokumen untuk aktivasi rekening Simpanan Pelajar (SimPel), diantaranya:
- Surat pengantar dari sekolah yang bersangkutan
- Melampirkan NIK eKTP orang tua dan Kartu Keluarga
- Melampirkan halaman depan raport siswa
- Akta Kelahiran
3. Aktivasi akun atau rekening Simpanan Pelajar (SimPel) di bank rujukan:
- Pelajar yang duduk dibangku SD dan SMP menggunakan Bank BRI
- Siswa SMA/ SMK lewat fasilitas Bank BNI, dan
- Siswa yang berada di Aceh menggunakan bank BSI.
4. Mengubah status SK Nominasi ke SK Pemberian melalui laman pip.kemdikbud.go.id atau SIPINTAR enterprise.
5 Segera klaim bantuan melalui rekening atau kartu ATM apabila dalam daftar menampilkan Dana Sudah Masuk.
Apabila sebelumnya sudah terdaftar mendapatkan bantuan, untuk mengetahui status pencairan tahap kedua bisa dilakukan dengan cara:
1. Kunjungi laman pip.kemdikbud.go.id
2. Pakai Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan NIK Siswa untuk mengetahui status penerima bantuan
PIP berperan untuk membantu beban keuangan siswa saat mengenyam pendidikan wajib belajar, agar terhindar dari kondisi putus sekolah, serta mengikis kendala keuangan keluarga.
Manfaatkan sebaik mungkin dana batuan tersebut untuk keperluan sekolah seperti membeli buku, membeli perlengkapan alat tulis hingga ongkos transportasi.
Ikuti terus layanan informasi pilihan editor seputar saldo DANA gratis lainnya dengan bergabung di sini.
.jpg)
.png)
