JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Ada kabar baik bagi kamu yang belum lolos Kartu Prakerja gelombang 69 yang pendaftarannya telah ditutup beberapa waktu yang lalu.
Dibuka kesempatan untuk mengikuti gelombang 70 yang diperkirakan akan dibuka pada Juni 2024 ini. Karena telah memiliki akun, kamu tidak perlu untuk melakukan pendaftaran Kembali.
Program Kartu Prakerja adalah pemberian biaya pelatihan dari pemerintah bagi masyarakat Indonesia yang ingin memiliki atau meningkatkan keterampilannya.
Oleh karena itu, program ini bukan hanya ditujukan bagi pencari kerja, tapi juga yang sudah bekerja maupun buruh yang ingin mendapatkan peningkatan skill atau kompetensi.
Selain itu, proram Kartu Prakeja juga dibuka untuk pekerjaatau buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil.
Dengan total pemberian dana pelatihan sebesar Rp3.500.000, para pesertanya nanti juga akan diberikan dana insentif dari pemerintah sebesar Rp700.000.
Perkiraan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 70
Jika dilihat dari pola yang telah ada sebelumnya, pendaftaran Kartu Prakerja biasanya dilakukan dua pekan setelah gelombang sebelumnya dibuka.
Dan diketahui bahwa Kartu Prakerja gelombang 69 telah dibuka pada 31 Mei 2024. Jika polanya tidak berubah, maka Kartu Prakerja gelombang 70 kemungkinan akan dibuka pada 14 Mei 2024.
Syarat Daftar Kartu Prakerja
Seperti telah dijelaskan di atas, syara daftar Kartu Prakerja adalah para pencari kerja, pekerja atau buruh yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Dan juga pekerja atau buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti pekerja dan buruh yang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil.
Juga harus memenuhi persyaratan sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) berusia paling rendah delapan belas tahun dan paling tinggi enam puluh empat tahun dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal.
Total Insentif Kartu Prakerja
Jika dinyatakan lolos menjadi penerima Kartu Prakerja gelombang 70 nanti, kamu akan mendapatkan dana bantuan pelatihan sebesar Rp3.500.000.
Selain bantuan yang harus dibelikan untuk pelatihan tersebut, kamu juga akan mendapat dana insentif dari pemerintah yang terdiri dari dua jenis, yaitu:
- Dana insentif biaya mencari kerja sebanyak satu kali, sebesar Rp600.000
- Dana nsentif pengisian survei evaluasi sebesar Rp50.000 yang diberikan paling banyak dua kali.
