JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Selamat Kamu berhak terima saldo dana Rp700.000 karena dinyatakan lolos Program Kartu Prakerja Gekombang 69.
Untuk itu segera lakukan pengecekan pengumumannya. Cara untuk melihat hasil seleksi Kartu Prakerja Gelombang 69 bisa diakses melalui laman www.prakerja.go.id.
Dengan mengakses situs web www.prakerja.go.id, Anda akan dapat melihat hasil penilaian di dashboard akun Prakerja.
Tidak hanya itu, hasil penilaian akan dikirim melalui kontak masuk email yang Anda miliki di akun Prakerja. Kemudian, akan ada SMS yang dikirim dari Kantor Pelaksanaan Manajemen (PMO) yang berisi informasi tentang status hasil seleksi Kartu Prakerja gelombang 69.
Berikut ciri-ciri Anda lolos seleksi Kartu Prakerja gelombang 69, NIK KTP dan KK. Dengan Lolosnya Anda dapat dipastikan mendapatkan insentif yang masuk ke Saldo DANA sebesar Rp700.000.
Cara Cek Lolos Program Kartu Prakerja Gelombang 69
1. Akses laman www.prakerja.go.id
2. Login ke dashboard akun milik Anda
3. Menerima saldo digital Rp 3,5 juta untuk pelatihan
4. Muncul tiga video tentang Prakerja
5. Notifikasi sambungkan rekening/E-Wallet ke akun Prakerja
6. Menerima SMS dan email masuk dari PMO - Lolos seleksi Kartu Prakerja Gelombang 69
Selain itu, pendaftar yang lolos seleksi Kartu Prakerja gelombang 69 berkesempatan untuk dapat bantuan dengan total nilai manfaat Rp 4,2 juta, yang terdiri dari Rp 3,5 juta saldo pelatihan serta Rp 700 ribu insentif pelatihan dan pengisian survei.
Dana insentif yang ada di saldo dana Anda bisa langsung dicairkan menjadi uang tunai. Beberapa cara klaim untuk pencairan insentif tersebut akan dijelaskan dibawah ini.
Cara mencairkan insentif biaya mencari kerja senilai Rp600.000 diantaranya wajib menyelesaikan pelatihan yang ditandai dengan adanya sertifikat.
Lalu telah memberikan ulasan (review) dan penilaian (rating) terhadap pelatihan di dashboard kamu.
Kemudian apabila penerima Kartu Prakerja mengikuti lebih dari satu pelatihan, insentif biaya mencari kerja hanya diberikan pada saat penyelesaian pelatihan yang pertama. Tidak ada insentif untuk pelatihan kedua dan seterusnya.