JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Direktur Proximity Indonesia, Whima Edy Nugroho menyebut tiga poros koalisi berpotensi meramaikan kontestasi Pilgub Jakarta.
Whima menyebut, pors pertama dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang bakal mengusung Ridwan Kamil.
"Untuk wakilnya bisa dari koalisi misalnya saja dari Gerindra," kata Whima kepada wartawan di Jakarta pada Kamis, 30 Mei 2024.
Lalu, poros kedua digagas Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai partai pemenang tingkat DPRD DKI Jakarta. PKS diprediksi juga akan mengusung calon internal di Pilgub Jakarta.
Whima menyebut PKS membuka peluang untuk mengusung Anies Baswedan maju dalam kontestasi Pilgub Jakarta.
PKS akan menggandeng Nasdem untuk mengusung Ahmad Sahroni sebagai Wakil Gubernur (Wagub) dari Anies.
"Kemungkinan nama Anies masih menjadi kandidat kuat untuk dicalonkan. Bisa jadi Anies akan gandeng tokoh Nasdem, Ahmad Sahroni dan kemungkinan memenangkan kontestasi," ujarnya.
Sementara poros ketiga, yakni PDIP. PDIP kemungkinan mengusung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam perebutan kursi Gubernur DKI Jakarta.
Dalam kontestasi Pilgub Jakarta 2024 ini, ucap Whima, PDIP kemungkinan akan berkoalisi dengan PPP atau PKB untuk mencapai 22 kursi.
"Kemungkinan tiga poros ini akan terbentuk. Dan ini salah satu hasil survei yang diinginkan warga Jakarta," pungkas Whima. (Pandi)
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG GRATIS DI SINI.