Menakjubkan! Jenis-jenis Jamu Gendong Ini Miliki Sederet Manfaat untuk Kesehatan, Apa Saja?

Selasa 28 Mei 2024, 17:36 WIB
Jamu gendong adalah bagian dari warisan budaya Indonesia yang bermanfaat dan menyehatkan (Foto: Freepik)

Jamu gendong adalah bagian dari warisan budaya Indonesia yang bermanfaat dan menyehatkan (Foto: Freepik)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Masih suka menemui penjual jamu di bakul dan menjajakan dagangannya dari rumah ke rumah?

Sering disebut sebagai jamu gendong, biasanya penjual jamu mamiliki beragam racikan jamu yang bisa disesuaikan dengan keinginan pembelinya.

Jamu gendong sendiri adalah kamu hasil produksi rumahan yang dijajakan di dalam botol-botol yang disusun rapi dalam bakul, lalu digendong oleh penjual saat berjualan.

Biasanya, para penjual jamu gendong akan berkeliling setiap hari, dan kebanyakan dari mereka adalah perempuan.

Ciri khas dari jamu gendong adalah cara membawanya. Yaitu digendong dengan menggunakan kain batik atau jarik, yang merupakan ciri khas perempuan Jawa sejak dahulu hingga kini.

Menggendong sendiri memiliki makna khusus, karena identik dengan seorang ibu yang memomong anak kecil di pangkuannya.

Sehingga diibaratkan perempuan Jawa yang menggendong barang dagangannya (rezeki) dengan lemah lembut dan telaten, seperti menggendong anak kecil.

Jamu sendiri telah dikenal oleh masyarakat Indonesia sejak lama. Minuman tradisional ini dipercaya dapat membantu menjaga daya tahan tubuh.

Bahkan, Jamu telah diusulkan sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO. Pengajuan nominasi Budaya Sehat Jamu telah dilakukan sesuai dengan standar dan kaidah yang telah ditetapkan oleh UNESCO.

Karena kekhasannya dan telah turun-temurun sejak zaman nenek moyang, Jamu menjadi warisan budaya yang harus dijaga kelestariannya.

Jenis dan Manfaat Jamu Gendong

Berikut ini adalah beberapa enis Jamu Gendong beserta manfaatnya yang bisa dirasakan oleh kamu para pecinta jamu:

1. Kunyit Asam. Memiliki bahan utama dari kunyit dan asam jawa, jamu ini diklaim dapat menyegarkan tubuh dan meringankan nyeri haid.

2. Beras Kencur. Jamu ini dipercaya dapat mencegah dan meredakan kekakuan otot serta meredakan batuk. Bahan utamanya terdiri dari beras, kencur, dan jahe.

3. Cabe Puyang. Dipercaya dapat meredakan nyeri otot dan persendian, menyembuhkan mati rasa, serta meringankan pilek dan demam, jamu ini terbuat dari cabai jawa, cengkeh, kunyit jawa, dan temu hitam.

4. Pahitan Pahitan. Jamu bermanfaat menambah nafsu makan, meringankan masalah pencernaan, menghilangkan rasa gatal, dan mengurangi bau badan.

Bahan utamanya meliputi daun sambiloto, brotowali, lengkuas, pulai, meniran hijau, cengkeh, temulawak, dan temu hitam.

5. Kunci Suruh. Jamu ini bermanfaat menghangatkan badan, mengurangi keputihan, dan mengecilkan perut. Bahan utamanya adalah temu kunci, daun sirih, jahe, kunyit, lada, dan delima.

6. Kudu Laos. Jamu ini dipercaya mampu meningkatkan sirkulasi darah dan mengatur siklus menstruasi. Bahan utamanya adalah mengkudu dan lengkuas.

7. Gepyokan (Uyup-Uyup). Jamu gendong ini dapat meningkatkan produksi ASI dan mengurangi bau badan. Bahan utamanya adalah jamur endofit (p. indica), kunyit, kencur, dan temulawak.

8. Sinom Sinom. Jamu gendong ini mampu meningkatkan fungsi pencernaan dan meredakan sakit mulut. Bahan utamanya adalah daun asam jawa, kayu manis, kunyit, dan kapulaga.

Memiliki jenis yang beragam, jamu gendong tidak hanya menjadi bagian dari budaya Indonesia tetapi juga warisan yang perlu dilestarikan dan dijaga.

News Update