DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Seorang remaja berusia 17 tahun di Cimanggis, Kota Depok, menjadi korban penyerangan Orang Tidak Dikenal (OTK) pada Minggu, 19 Mei 2024 dini hari. Korban kritis setelah menerima luka bacok.
Kapolsek Cimanggis, Kompol Judika Sinaga mengatakan anak korban mendapatkan luka bacok di sekujur tubuhnya. Saat ini, korban dirawat secara intensif di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Setelah mendapat laporan ada seorang pelajar alami luka bacok di Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, anggota tim piket Pawas, SPKT, dan Reskrim langsung didatangi melakukan olah TKP," ujar Judika kepada Poskota pada Minggu, 19 Mei 2024.
Judika mengungkapkan, berdasarkan hasil olah TKP dan pemeriksaan sejumlah saksi, korban berboncengan tiga. Di tengah-tengah perjalanan, laju motor mereka dihadang OTK.
"Pertengahan jalan arah berlawanan melintas delapan remaha langsung menghadang motor laju korban, setelah itu korban dan temannya masuk ke Jalan Nurul Hikmah tapi diportal. Korban dan teman-temannya meninggalkan motor, berlari masing-masing untuk menyelamatkan diri," ucapnya.
Saat teman-temannya menyelamatkan diri, korban terjatuh. Alhasil, ia langsung diserang secara membabi buta oleh para pelaku menggunakan senjata tajam (sajam).
"Lukanya korban serius bagian lengan kanan dan betis kiri terkena bacokan senjata tajam. Sama warga segera ditolong dibawa ke RS Polri Kramat Jati," tutupnya.
Kanit Reskrim Polsek Cimanggis, AKP Dian menambahkan kondisi korban belum stabil, sehingga mesti mendapatkan penanganan serius dari rumah sakit.
"Pertama korban dibawa ke RS Arafiq, karena kekurangan alat akhirnya di rujuk ke RS Polri Kramat Jati sampai saat ini kondisi masih kritis," tuturnya.
Ia menduga, motif penyerangan ini sebagai tawuran antarkelompok.
"Dugaan sementara tawuran ya. Karena dari hasil olah TKP tidak ditemukan benda hilang atau motor dikendarai korban masih ada di TKP," tutupnya.