JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Di balik kemudahan dan kenyamanan yang ditawarkan oleh pinjaman online (pinjol) ada beberapa konsekuensi fatal bagi debitur saat terjerat gagal bayar (galbay).
Konsekuensi dari menggunakan aplikasi pinjol yang sedang menjamur saat ini perlu sekali dipertimbangakn agar Anda tidak terjerat risiko galbay.
Pasalnya, mulai dari teror Debt Collector (DC) lapangan hingga jebakan bunga tinggi mungkin akan dialami debitur yang tetap nekat galbay pinjol.
Hal tersebut tentu akan sangat berbahaya dan mengakibatkan dampak yang merugikan jika tidak dipertimbangkan dengan matang.
Berikut adalah tiga konsekuensi fatal yang sering terkait dengan Galbay Pinjol dan perlu Anda simak lebih lanjut.
1. Teror DC Lapangan
Salah satu konsekuensi paling mengerikan dari tidak bisa membayar pinjaman online adalah teror dari para DC lapangan yang dikirim oleh perusahaan pinjaman.
DC lapangan sering menggunakan taktik intimidasi dan ancaman yang sangat tidak etis untuk menagih pembayaran, termasuk ancaman fisik, pelecehan verbal, dan bahkan penyalahgunaan kekerasan.
Hal ini dapat menimbulkan tekanan psikologis yang besar bagi peminjam, bahkan mengganggu kehidupan sehari-hari dan mengancam keamanan debitur.
2. Risiko Data Pribadi
Menggunakan aplikasi pinjaman online alias pinjol juga membawa risiko terhadap privasi dan keamanan data pribadi Anda.
.png)
.jpg)
