JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kehadiran debt collector (DC) lapangan sering kali menimbulkan ketakutan bagi para debitur, terutama ketika dipaksa untuk bertemu di luar rumah saat mengalami situasi gagal bayar pinjaman online (galbay pinjol).
Terjebak dalam lingkaran utang ketika galbay pinjol itu sendiri kerap membuat banyak debitur merasa terjebak dan tidak tahu harus berbuat apa dengan hadirnya DC lapangan.
Dalam hal ini, penting untuk menyoroti peran regulasi yang efektif dalam mengatur praktik DC lapangan agar tidak melampaui batas etika dan hukum yang berlaku Ketika mengalami situasi galbay pinjol.
Perlindungan terhadap hak-hak debitur, termasuk hak untuk tidak diserang secara verbal atau fisik oleh debt collector juga harus dijamin secara tegas oleh lembaga terkait.
Sejalan dengan itu, edukasi mengenai keuangan dan tanggung jawab dalam mengelola utang juga perlu ditingkatkan, baik di kalangan masyarakat maupun lembaga keuangan.
Adapun beberapa konsekuensi yang akan terjadi jika Anda berani menemui DC lapangan di luar rumah saat mengalami situasi galbay. Berikut ulasan lebih lanjut yang bisa disimak.
1. Ancaman Fisik dan Kekerasan
Salah satu bahaya utama dari pertemuan langsung dengan DC lapangan adalah potensi terjadinya ancaman fisik dan kekerasan.
Beberapa DC lapangan yang tidak bermoral dapat menggunakan intimidasi, ancaman, bahkan tindakan kekerasan untuk memaksa debitur galbay untuk membayar utang.
2. Pelanggaran Privasi dan Kehormatan
Bertemu dengan DC lapangan di luar rumah juga dapat menyebabkan pelanggaran privasi dan kehormatan debitur.