Kecelakaan Bus Pariwisata di Ciater-Subang, Kadishub: Bus Sudah Terbalik dan Semua Histeris

Sabtu 11 Mei 2024, 22:55 WIB
Sebuah Bus pariwisata pengangkut siswa asal Depok terlibat kecelakaan dam terguling di Jalan Raya Ciater Subang, Sabtu malam 11 Mei 2024 (Foto Istimewa)

Sebuah Bus pariwisata pengangkut siswa asal Depok terlibat kecelakaan dam terguling di Jalan Raya Ciater Subang, Sabtu malam 11 Mei 2024 (Foto Istimewa)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kecelakaan yang dialami bus pariwisata mengangkut siswa SMK Lingga Kencana Depok terjadi sangat cepat di kawasan Ciater, Kabupaten Subang Sabtu malam, 11 Mei 2024. Bus langsung terguling dan kepanikan pun tercipta akibat kecelakaan tersebut.

Bahkan para warga yang hendak menyelamatkan para korban pun shock melihat kondisi beberapa korban yang meninggal ditempat dalam kondisi terjepit badan bus. Teriakan demi teriakan minta tolong terdengar dari dalam bus membuat warga bergegas untuk menolongnya. 

"Kejadiannya sangat cepat, tiba-tiba bus sudah terguling dan kita langsung berlari ke arah bus melihat banyak korban bergelimpangan dan teriakan minta tolong," ujar salah seorang warga, Asep Sopandi, yang ikut dalam evakuasi bus nahas tersebut. 

Dirinya dan beberapa warga lainnya langsung mencoba menolong para korban yang selamat untuk dibantu kelaur dari dalam bus. "Kita bantu sebisa mungkin agar korban bisa keluar dari buas dan menjauh karena khawatir terjadi apa-apa dengan bus tersebut," tambahnya. 

Bus dengan nopol AD 7524 OG terguling ke arah kanan dan penumpangnya berserakan dijalan. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Subang, Asep Setia Permana mengungkapkan saat pihaknya beserta kepolisian tiba di lokasi, kondisi bus terbalik.

"Bus dalam keadaan terbalik. Kami datang semua dalam kondisi histeris dan langsung kami lakukan evakuasi terhadap para korban," katanya.

Para korban langsung dilakukan evakuasi ke beberapa rumah sakit ataupun Puskemas terdekat untuk dilakukan pertolongan pertama.

Sementara itu, Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah Ciereng Kabupaten Subang, dokter Ahmad Nasuhi mengatakan korban jiwa mencapai 9 orang meninggal dunia.

"Info yang kami dapat kerja sama dengan Dinas Kesehatan Subang, akan dikirim sembilan jenazah ke RSUD Subang dan luka ringan ada 20 dibawa ke puskesmas terdekat di kawasan Balasari Ciater," terang Nasuhi kepada wartawan. 

Pihaknya pun terus berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk menangani para korban yang luka, baik ringan maupun berat.

Bus yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok ini hendak pulang setelah merayakan perpisahan di salah satu teman wisata di wilayah Bandung.

Sejumlah warga di lokasi menyebutkan bahwa peristiwa kecelakaan itu terjadi saat bus itu melintas dari arah Bandung menuju Subang dan berlangsung sangat cepat.

Berita Terkait
News Update