BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Beredar video di media sosial, pasien di ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Chasbullah Abdul Majid (CAM) Kota Bekasi membludak pada Minggu, 5 Mei 2024.
Seperti video yang beredar lewat aplikasi WhatsApp berdurasi 34 detik, terlihat setiap ranjang rumah sakit terisi penuh oleh para pasien. Bahkan beberapa pasien duduk di kursi roda untuk mengantre.
Direktur Utama (Dirut) RSUD CAM Kota Bekasi, Kusnanto Saidi pun buka suara. Kusnanto menjelaskan, video yang beredar bukanlah RSUD CAM, sebab kondisi rumah sakit kondusif pada Minggu, 5 Mei 2024.
"Kondisi ruang IGD RSUD CAM pada 5 Mei 2024 cukup kondusif," ungkap Kusnanto pada Senin, 6 Mei 2024.
Ia mengakui, jumlah pasien rawat inap di RSUD CAM mengalami penigkatan dalam enam bulan terakhir. Peningkatan itu dipicu masifnya penyebaran penyakit infeksi pernapasan hingga demam berdarah.
Kusnanto mengungkapkan, peningkatan jumlah pasien masuk RSUD CAM rata-rata sebanyak 250 hingga 300 pasien per harinya.
"Jumlah kunjungan IGD dalam enam bulan terakhir meningkat dengan rata-rata 250 hingga 300 pasien per hari, ini berdampak terhadap meningkatnya BOR rawat inap yang mencapai 90 persen lebih," jelasnya.
"Tren penyakit yang dominan adalah infeksi saluran pernapasan terutama pada anak dan Demam Berdarah. Kapasitas IGD sekitar 60 bed per brankar yang terdiri dari bed per brankar anak dan dewasa serta terdapat kriteria tingkat keparahan penyakit dan kondisi pasien yang datang," ujarnya. (Ihsan)
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG GRATIS DI SINI.