"Pada saat diperiksa oleh klinik sekolah setempat, (korban) sudah dalam kondisi tidak bernadi. Nadinya sudah berhenti, dan mungkin sudah bagian dari tanda-tanda hilang nyawa," tukasnya.
Dalam kasus ini pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa senior yang diduga melakukan penganiayaan hingga menyebabkan korban tewas.
"Sambil berjalan ini kita mungkin hari ini bisa memeriksa 10 orang lebih untuk menceritakan peristiwa yang terjadi," ungkap Gidion. (Pandi)
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG DI SINI