BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Polisi telah menetapkan Ahmad Arif Ridwan (29) sebagai tersangka kasus pembunuhan wanita dalam koper di Jalan Raya Kalimalang, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Polisi menyebut ada beberapa motif tersangka tega menghabisi nyawa korbannya.
"Jadi di sini ada beberapa motif, motif keuangan. Masalah ekonomi. Kemudian motif asmara dan juga di situ juga ada motif sakit hati," kata Kapolsek Cikarang Barat, Kompol Gurnald Patiran, Kamis, 2 Mei 2024.
Hubungan tersangka dan korban dalam penyidikan sementara memang lebih dari sebatas orang dekat maupun rekan kerja.
Bahkan tersangka sempat membawa korban berinisial RM ke Hotel di kawasan Bandung, Jawa Barat. Di lokasi itu pula korban dieksekusi olehnya.
Lebih jauh Gurnald menerangkan tersangka sempat berhubungan badan dengan RM, momentum itu juga sempat terjadi percekcokan hingga tersangka gelap mata.
"Jadi dia sempat bersetubuh, si korban. dia bawa ke hotel, info hasil pemeriksaan terjadi cekcok, dibunuh," jelasnya.
Setelah RM disetubuhi, lalu dihabisi nyawanya, mayat korban ditinggal beberapa jam di kamar hotel, karena Ahmad Arif Ridwan pergi mencari koper berukuran besar untuk memasukan jasad RM.
"Kalau koper itu disiapin, kita sudah lihat buktinya, ada bukti CCTV bahwa koper disiapin setelah dia melakukan pembunuhan," terang Gurnald.
Usut punya usut, tersangka ini juga diduga sedang membutuhkan uang dengan jumlah banyak. Hal ini karena ia akan menggelar resepsi pernikahan.
Saat ke hotel bersama korban, RM memang membawa uang dari tempat kerjanya.
"Intinya uang yg dibawa RM, si korban bawa duit dari tempat kerjanya, dia diajak ke hotel. Berhubungan badan itu. Dia itu mau nikah, resepsi 5 mei ini. Jadi kemungkinan ada motif di mana dia membutuhkan duit juga untuk membayar uang resepsi dia gitu," tutup Gurnald.
Saat ini tersangka masih diamankan di Polsek Cikarang Barat setelah ditangkap pada Rabu, 1 Mei 2024 lalu di wilayah Palembang, Sumatera Selatan. (Ihsan Fahmi).
.png)
