ADVERTISEMENT

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Ingatkan Masyarakat Cegah DBD

Selasa, 16 April 2024 19:25 WIB

Share
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. (Poskota/Pandi Ramedhan)
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. (Poskota/Pandi Ramedhan)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengingatkan kepada masyarakat pentingnya melakukan pencegahan kasus demam berdarah dengue (DBD).

Hal itu dilakukan untuk menghindari penyakit DBD yang sampai saat ini masih menghantui.

Mantan Walikota Jakarta Utara itu meminta kepada masyarakat untuk menerapkan 3 M yakni Menutup rapat tempat penampungan air, Menguras dan membersihkan tempat penampungan air, Mengubur barang bekas yang dapat menampung air.

"Ya kita harus sama-sama untuk menyelesaikan DBD, masing-masing warga untuk melaksanakan 3M," katanya kepada wartawan, Selasa, 16 April 2024.

Dijelaskan Heru, untuk menangani masalah DBD, perlu kerja sama dan peran aktif masyarakat untuk melakukan langkah pencegahan.

"Antisipasi semuanya, di tempat saya juga ada beberapa yang kena (DBD)," tukasnya.

Sebelumnya diberitakan, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Kurniasih Mufidayati meminta pengerahan sumber daya pemerintah untuk menangani kasus demam berdarah dengue (DBD) dari hulu ke hilir. 

Saat ini setidaknya lima daerah di Indonesia menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) kasus DBD. Angka DBD secara nasional juga naik dua kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kenaikan drastis angka kasus DBD ini juga diikuti dengan kenaikan angka kematian. (Pandi)

Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG DI SINI

ADVERTISEMENT

Reporter: Pandi Ramedhan
Editor: Firman Wijaksana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT