BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Seorang remaja berinisial J (14), di kawasan Bekasi Utara, Kota Bekasi jadi korban perundungan temannya hanya karena kue pancong, pada Kamis, 4 April 2024.
Penuturan paman korban yaitu Khairul mengatakan peristiwa ini terjadi saat korban membuat status WhatsApp bergambar kue pancong.
Rupanya status tersebut direspon oleh terduga pelaku berinisial E (15).
"Si E ini komen statusnya J dengan bahasa 'boleh itu kuenya," ucap Khairul, Senin 15 April 2024.
Mengetahui adanya balasan tersebut, korban berniat untuk membelikan kue pancong ke J keesokan harinya.
Namun setelah sampai di tempat kue pancong, justru warung tersebut tutup alias tidak buka. J pun mengabarkan jika tempat kue pancong tutup ke terduga pelaku.
"Selang 1 hari mau dibeliin warungnya tutup, J kirim WA di fotoin lah warung itu tutup," ungkapnya.
Karena warung itu tutup, J berinisiatif memberikan sejumlah uang kepada terduga pelaku bersama rekannya. Namun justru respon pelaku saat itu tidak baik.
"Terduga pelaku bilang setelah itu katanya udah telat," singkatnya.
Perkara ini kemudian menimbulkan perasaan tidak senang untuk E. J kemudian dirundung dengan cara ditendang dan dipukul di rumah rekan terduga pelaku.
Penganiayaan ini pun berlanjut, korban kembali mendapatkan penganiayaan oleh pelaku di kawasan Kampung Perwira, Bekasi Utara.