ADVERTISEMENT
Rabu, 10 April 2024 22:04 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Salah satu tradisi dan kebiasaan orang menjelang perayaan lebaran Idul Fitri adalah membeli baju baru.
Bagi kebanyakan orang, baju baru dimaksudkan sebagai bentuk dari rasa syukur di Hari Raya Idul Fitri.
Jelang Hari Raya, mayoritas orang akan berbonding-bondong memenuhi toko baju untuk membeli pakaian baru.
Namun ternyata, tradisi ini sudah ada sejak lama dan bahkan jauh sebelum Islam berkembang seperti sekarang.
Kebiasaan membeli baju baru untuk lebaran sudah menjadi praktik umum yang berasal dari kaum Arab pada zaman Nabi Muhammad SAW.
Meski dalam syariatnya, umat muslim hanya diperkenankan mengenakan pakaian bersih, rapi, dan sopan dan tidak berarti harus baru.
Terkait hal tersebut, Buya Yahya dalam salah satu ceramahnya yang pernah tayang di kanal Youtube Al Bahjah, menjelaskan hukum-hukum membeli baju baru untuk lebaran.
Buya Yahya menjelaskan bahwa memakai baju baru saat Idul Fitri adalah perkara yang baik dan bagus, karena menyambut hari nan Fitri dengan pakaian serba baru.
Namun, jangan sampai untuk memiliki pakaian baru terpaksa berutang pada orang lain alias memaksakan diri.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT