ADVERTISEMENT

Harga Bahan Pokok Naik di Kabupaten Tangerang

Jumat, 5 April 2024 09:58 WIB

Share
Pj Bupati Tangerang, Andi Ony saat melakukan monitoring pasar. (Foto/Humas Pemkab Tangerang)
Pj Bupati Tangerang, Andi Ony saat melakukan monitoring pasar. (Foto/Humas Pemkab Tangerang)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Pj Bupati Tangerang Andi Ony melakukan monitoring harga dan ketersediaan bahan pokok ke pasar modern ataupun tradisional.

Kunjungannya bersama Perangkat Daerah, BPOM dan Bulog tersebut dalam rangka melihat langsung sejauh mana stok ketersediaan barang dan fluktuasi harga barang-barang kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

"Kami meninjau beberapa lokasi pasar baik pasar tradisional maupun pasar modern. Di pasar tradisional, Pasar Kelapa Dua, kemudian sekarang di Sinpasa memang ada perbedaan harga (antara) di pasar tradisional dengan pasar modern tapi tidak terlalu jauh," katanya, Jumat, 5 April 2024.

Berdasarkan hasil kunjungannya ke pasar-pasar tersebut, Ony mendapati komoditi yang mengalami kenaikan harga antara lain adalah bawang merah, sedangkan untuk cabai merah, beras dan sayur-sayuran cenderung mengalami penurunan harga.

"Untuk di pasar tradisional itu yang agak naik itu adalah bawang merah kalau cabai merah itu semua rata-rata turun, beras juga turun, sayur-sayuran juga turun," ungkapnya.

Pada kegiatan tersebut, selain monitoring harga dan ketersediaan komoditi, Pemkab Tangerang juga melakukan uji sampling bahan pangan oleh BPOM bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Disperindag, Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan.  

"Dari hasil uji sampling sementara, ditemukan bahan-bahan berbahaya bagi manusia seperti formalin dan pewarna rodamin B yang terdapat pada makanan. Kita amankan semua agar tidak dikonsumsi oleh masyarakat," ungkapnya. 

Selain uji sampling, hal lain yang mendapatkan  perhatian obyek pemeriksaan adalah izin edar dan masa kedaluwarsa barang yang diperjualbelikan.

"Kami juga ada hal lain yang fokus dan kami perhatikan adalah untuk melihat seluruh bahan pasokan makanan maupun yang dijual di dalam itu apakah sudah mempunyai surat izin edar," ungkapnya. 

Andi Ony mengimbau warga Kabupaten Tangerang senantiasa menjaga dan memastikan kebersihan barang yang dibeli agar menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT