BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Gudang munisi daerah (gudmurah) Kodam Jaya yang terbakar disertai ledakan menyebabkan rumah warga di Cikiwul, Bantargebang, Kota Bekasi, ikut bergetar.
Suryadi, salah satu warga di RT 01 RW 06 Kelurahan Cikiwul, Bantargebang, mengatakan ledakan terjadi saat ia sedang berbuka puasa.
"Tadi pas bedug maghrib pas saya selesai buka puasa, pertama awalnya kecil terus saya keluar udah terang. Akhirnya saya kabur," ucap Suryadi kepada wartawan, Sabtu, 30 Maret 2024.
Suryadi mengatakan lokasi gudang peluru di Ciangsana, Kabupaten Bogor hanya berjarak 1 kilometer dari rumahnya.
Saat gudang terbakar nyala api sangat terlihat jelas. Begitu juga bunyi ledakan kencang dari gudang amunisi ikut menggetarkan rumahnya.
"Jarak dari rumah kurang lebih 1 kilometer, getarannya kerasa banget," ungkapnya.
Panik dengan situasi tersebut, Suryadi beserta istri, dan kedua anaknya langsung bergegas lari.
"Panik rame banget di situ orang pada lari, saya tinggalin juga itu pintu masih kebuka, belum dikunci," papar Suryadi.
Sementara itu Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan mengatakan, ledakan terjadi akibat amunisi di dalam gudang sudah berstatus kedaluwarsa.
"Kami menganalisa bahwa ini karena amunisi yang sudah kedaluwarsa," ucap Hasan. (Ihsan Fahmi).
