ADVERTISEMENT

Pangdam Jaya Minta Warga Kembalikan Proyektil Imbas Kebakaran Gudang Peluru

Sabtu, 30 Maret 2024 23:56 WIB

Share
Ledakan gudang amunisi Kodam Jaya TNI AD di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Sabtu, 30 Maret 2024. (ist)
Ledakan gudang amunisi Kodam Jaya TNI AD di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Sabtu, 30 Maret 2024. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Warga sekitar lokasi gudang peluru yang meledak di Ciangsana, Kabupaten Bogor diminta untuk mengembalikan proyektil yang terlempar.

Pangdam Jaya, Mayen TNI Mohamad Hasan mengatakan, akibat ledakan tersebut ada beberapa proyektil yang terlempar ke permukiman warga.

"Masyarakat sekitar hanya terdampak ledakan, bunyi ledakan saja dan ada beberapa proyektil (terlempar). Sudah perintahkan untuk amankan (proyektil yang terlempar)," ujar Hasan kepada wartawan, Sabtu, 30 Maret 2024.

Gudang amunisi ini berdiri sejak tahun 1982. Meski terhitung sudah tua, namun pengecekan langsung oleh Kapaldam terus dilakukan dan hasilnya pergudangan sudah sesuai dengan prosedur.

"Tapi kita tidak bisa memprediksi gesek-gesekan terjadi, tingkat kelabilan dari masing-masing kandak (cek) yang mungkin menyebabkan ledakan," tuturnya.

Pihaknya juga sudah menerbangkan drone untuk melihat situasi di sekitar gudang amunisi. Teknis pemadaman dipastikan aman dilakukan.

Terkait antisipasi adanya ledakan susulan, ia menyebut sudah mengambil langkah antisipasi. Di lokasi, terdapat 15 gudang lainnya. 

"Tapi dapat diyakinkan sekali lagi, sistem pergudangan berada di bunker semua. Apalagi yang kedaluarsa ini sudah aman kalau ada ledakan, tetapi kita tidak tau namanya musibah terbangnya kemana. Mungkin sampai wilayah perumahan. Kami yakinkan bahwa akan kami antisipasi segera," bebernya.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT